Berita

Cara Membuat Petunjuk Praktikum Penelitian

Dalam sebuah proses pembelajaran di kelas, petunjuk praktikum menjadi salah satu mata kuliah yang penting wajib dilaksanakan oleh mahasiswa. Menurut Komaruddin dan Yoke (2000) praktikum diartikan sebagai suatu bagian dari pendidikan atau pengajaran yang bertujuan agar siswa memperoleh peluang untuk memeriksa, menguji dan melaksanakan dalam keadaan nyata apa yang diperoleh dalam teori, sedangkan kegiatan praktikum merupakan kegiatan siswa membuktikan suatu teori yang telah didapatkannya untuk membuktikan kebenarannya.

Secara fungsi dan manfaat petunjuk praktikum yakni sebagai sarana untuk memberi kepastian tentang informasi yang diperoleh praktikan selama belajar dan sebagai sarana menentukan hubungan sebab akibat antara variabel-variabel fisis.

Lebih detail lagi, ada dua manfaat melakukan praktikum ataupun penelitian yaitu mengembangkan ilmu pengetahuan (secara teoritis) dan membantu mengatasi, memecahkan dan mencegah masalah yang ada pada objek yang diteliti. Kegunaan hasil praktikum terhubung dengan saran-saran yang diajukan setelah kesimpulan. Praktikum juga dapat menambah wawasan dan kemampuan berpikir mengenai penerapan teori yang telah didapat dari mata kuliah yang telah diterima kedalam penelitian yang sebenarnya.

Sebagai dosen yang mengampu mata kuliah praktikum, tentu Anda harus menyusun praktikum untuk mahasiswa Anda. Praktikum adalah suatu penjelasan lengkap mengenai petunjuk percobaan Anda. Petunjuk praktikum ini digunakan untuk menjelaskan dan menganalisis prosedur percobaan yang dilakukan sampai mendapatkan data yang ingin diperoleh.

Agar praktikum dapat berjalan sesuai dengan apa yang diharapkan, maka petunjuk praktikum yang dibuat harus sesuai dengan materi yang diajarkan. Sehingga bisa dikatakan sebagai Koordinator Asisten (Co. Ass) yang kedua bagi para praktikum.

Petunjuk praktikum memiliki beberapa manfaat bagi para praktikum dan Co. Ass yang akan melaksanakan praktikum diantaranya: dapat membantu para Co. Ass dalam menjelaskan para praktikum tentang materi praktikum, menghemat waktu bagi para Co. Ass dan memberikan waktu yang lebih bagi para praktikum dalam melaksanakan praktik.

Dalam membuat modul yang baik, sebaiknya memuat unsur penting sebagai berikut :

1. Judul Modul Petunjuk Praktikum

Judul petunjuk berisi tentang nama modul dari suatu mata kuliah tertentu.

2. Petunjuk Umum

Memuat penjelasan tentang langkah-langkah yang akan ditempuh dalam perkuliahan, sebagai berikut :

  1. Kompetensi Dasar
  2. Pokok bahasan
  3. Indikator Pencapaian
  4. Referensi diisi petunjuk dosen tentang buku-buku referensi yang dipergunakan.
  5. Strategi Pembelajaran
    Menjelaskan pendekatan, metode, langkah yang dipergunakan dalam proses pembelajaran.
  6. Lembar Kegiatan Pembelajaran
    Petunjuk bagi mahasiswa untuk memahami langkah-langkah dan materi perkuliahan
  7. Evaluasi
    Evaluasi dilakukan untuk mengetahui kemampuan mahasiswa setelah menyelesaikan pembelajaran satu modul petunjuk praktikum. Evaluasi ini diberikan setelah pembelajaran berakhir (post test)berupa: tes benar-salah (true-false test), soal isian (essay test), tes pilihan ganda (multiple choice test), dan tugas-tugas lain.

3. Materi Modul

Berisi penjelasan secara rinci tentang materi yang dikuliahkan pada setiap pertemuan.

4. Evaluasi Semester

Evaluasi ini terdiri dari tengah dan akhir semester dengan tujuan untuk mengukur kompetensi mahasiswa sesuai materi kuliah yang diberikan.

Panduan Umum Pembuatan Modul Petunjuk Praktikum

Panduan umum pembuatan modul petunjuk praktikum diantaranya adalah:

  1. Modul merupakan salah satu bentuk bahan ajar yang dikemas secara utuh dan sistematis,didalamnya memuat seperangkat pengalaman belajar yang terencana dan didesain untuk membantu peserta didik menguasai tujuan belajar yang spesifik.
  2. Modul minimal memuat tujuan pembelajaran, materi/substansi belajar, dan evaluasi.
  3. Modul berfungsi sebagai sarana belajar yang bersifat mandiri, sehingga peserta didik dapat belajar sesuai dengan kecepatan masing-masing.
  4. Format modul yang akan kita buat : ukuran kertas A4s, huruf times new roman 12, spasi 1.5, jilid langsung/soft cover putih.

Demikian ulasan singkat tentang cara membuat modul petunjuk praktikum bagi mahasiswa. Semoga para dosen bisa lebih mudah dalam membuat petunjuk untuk para mahasiswa. Selamat menulis!

 

(Novia Intan)

deepublish

Recent Posts

Ketik Ulang agar Tidak Plagiat, Emang Bisa?

Dalam menyusun karya tulis ilmiah maka akan identik dengan penambahan kutipan. Kutipan ini biasanya dicantumkan…

2 minggu ago

8 Cara Mencari Sinonim Kata untuk Prafrase

Salah satu upaya yang umum dilakukan penulis untuk menghindari plagiarisme adalah dengan melakukan parafrase. Teknik…

2 minggu ago

Cara Mengubah Kata agar Tidak Plagiat dan Toolsnya

Ada banyak cara bisa dilakukan peneliti untuk menghindari plagiarisme saat menyusun karya ilmiah, salah satunya…

2 minggu ago

Cara Bebas Finansial bagi Akademisi, Bisa?

Berada di kondisi bebas finansial menjadi impian banyak orang di dunia, bisa jadi Anda termasuk…

2 minggu ago

Kerja Sama Workshop Penulisan Buku Ber-ISBN di Jakarta

Bagi sebuah perguruan tinggi, memastikan dosen-dosen di bawah naungannya menerbitkan buku ber-ISBN adalah hal penting.…

2 minggu ago

Kerja Sama Workshop Penulisan Karya Ilmiah di Jakarta

Setiap perguruan tinggi di Indonesia tentu ingin memaksimalkan pencapaian IKU (Indikator Kinerja Utama). Ada banyak…

2 minggu ago