Categories: Information

AKBIDYO Tingkatkan Kesadaran Menulis Buku

Dalam rangka meningkatkan kesadaran menulis buku untuk dosen, Akademi Kebidanan Yogyakarta (AKBIDYO) menyelenggarakan workshop dengan tema Strategi Penulisan Publikasi Internasional.  Workshop yang diselenggarakan  26 Juni 2018 yang lalu diikuti sekitar 37 dosen. Keseluruhan dosen adalah dosen AKBIDYO.

Dr. Eny Retna A., S. SiT., M.Kes sebagai panitia penyelenggara memaparkan bahwa workshop ini merupakan kegiatan yang diinisiasi untuk menstimulus dosen baru di AKBIDYO, khususnya didunia tulis menulis. Output dari pelatihan menulis buku diharapkan mampu mendorong para dosen untuk sadar menulis. Baik menulis buku, jurnal dan melakukan penelitian.

“Sejarah pertama kali, sebelum berubah menjadi Stikes,  Dosen di sini sudah terbiasa menulis buku. Setelah berubah menjadi Stikes, banyak dosen baru yang belum akrab dengan budaya menulis”, jelasnya saat ditemui di kantornya.

Eny Retna juga menuturkan bahwa kemampuan menulis bagi dosen menjadi elemen penting. Kemampuan menulis menjadi penting karena terkait dengan Tri Dharma Perguruan Tinggi dalam menyebarluaskan ilmu lewat buku. Tidak hanya itu, peran seorang dosen tidak hanya mengajar, namun sebagai motor penggerak pendidikan di Perguruan Tinggi. Dosen yang baik akan memberi pengaruh positif untuk mahasiswa dan perguruan tinggi. Baik buruknya dosen dan Perguruan Tinggi ditentukan oleh prestasi dan peran aktif dosen dalam melakukan pengabdian masyarakat, melakukan penelitian dan melahirkan karya.

Retna berharap adannya workshop akan memberikan dua manfaat, yaitu manfaat untuk dosen dan untuk Perguruan Tinggi. Manfaat bagi dosen memudahkan dosen baru untuk memperoleh Sertifikasi Dosen (Sardos). Manfaat bagi Perguruan Tinggi akan memperoleh rating yang baik. Rating yang baik akan meningkatkan animo masyarakat terhadap AKBIDYO.

“Diharapkan, dosen yang belum Sardos menjadi sardos, yang sudah sardos bisa naik pangkat menjadi asisten ahli dan naik lagi sampai menjadi profesor,” tegasnya.

Workshop kali ini melibatkan Penerbit Deepublish sebagai pembicara. Latar belakang mengundang Penerbit Deepublish menurut Retna karena Penerbit Deepublish memiliki manajemen yang menarik. Dosen yang hendak menerbitkan buku di sini bisa memilih buku yang dicetak. Dosen dapat memilih bukunya akan dipasarkan atau tidak, tergantung penulis. Jika Dosen ingin memasarkan bukunya sendiri juga boleh. (Elisa)

Ingin mengadakan workshop dan melibatkan Penerbit Deepublish dalam Pelatihan Menulis Buku Ajar? Hubungi Kami melalui cs@deepublish.co.id

deepublish

Recent Posts

Ketik Ulang agar Tidak Plagiat, Emang Bisa?

Dalam menyusun karya tulis ilmiah maka akan identik dengan penambahan kutipan. Kutipan ini biasanya dicantumkan…

3 minggu ago

8 Cara Mencari Sinonim Kata untuk Prafrase

Salah satu upaya yang umum dilakukan penulis untuk menghindari plagiarisme adalah dengan melakukan parafrase. Teknik…

3 minggu ago

Cara Mengubah Kata agar Tidak Plagiat dan Toolsnya

Ada banyak cara bisa dilakukan peneliti untuk menghindari plagiarisme saat menyusun karya ilmiah, salah satunya…

3 minggu ago

Cara Bebas Finansial bagi Akademisi, Bisa?

Berada di kondisi bebas finansial menjadi impian banyak orang di dunia, bisa jadi Anda termasuk…

3 minggu ago

Kerja Sama Workshop Penulisan Buku Ber-ISBN di Jakarta

Bagi sebuah perguruan tinggi, memastikan dosen-dosen di bawah naungannya menerbitkan buku ber-ISBN adalah hal penting.…

3 minggu ago

Kerja Sama Workshop Penulisan Karya Ilmiah di Jakarta

Setiap perguruan tinggi di Indonesia tentu ingin memaksimalkan pencapaian IKU (Indikator Kinerja Utama). Ada banyak…

3 minggu ago