Buku Best Seller 2019 menjadi bukti bahwa industri percetakan buku masih berjaya. Tahun 2019 menjadi tahun yang cukup ramai dengan buku-buku baru. Beraneka ragam genre dan jenis buku bisa kita beli di toko buku offline maupun online. Tidak hanya genre saja yang beragam, di tahun ini banyak pula bermunculan penulis-penulis baru dengan kaaryanya yang luar biasa. Tak sedikit pula yang telah menulis lebih dari satu buku dalam satu tahun. Berikut ini kami ringkas 5 daftar Buku Best Seller 2019 bagi Anda penggemar buku fiksi.
Buku best seller 2019 buku fiksi pertama adalah Dua Garis Biru. Buku fiksi ini sudah difilmkan dan mendapatkan sambutan yang hangat dari penonton Indonesia. Film yang diadaptasi dari novel berjudul sama menempati nomor dua sebagai film dengan penonton paling banyak di Indonesia. Dua Garis Biru pun dialihwahanakan menjadi novel yang dituliskan oleh Lucia Priandarini dari skenario film yang dibuat oleh Gina S. Noer. Kisah Dara dan Bima yang masih SMA dan kelepasan setelah melakukan hubungan seks menjadi kisah yang perlu dipahami dan dipelajari oleh remaja dan orang tua.
Perjalanan Dara Bima dalam mencari solusi atas apa yang sudah mereka lakukan menjadi poin penting dalam buku best seller 2019 satu ini. Di usia 17, mereka harus memilih memperjuangkan masa depan atau kehidupan lain yang tiba-tiba hadir. Cinta sederhana saja ternyata tak cukup. Kenyataan dan harapan keluarga membuat Bima dan Dara semakin terdesak ke persimpangan, siap menjalani bersama atau melangkah pergi ke dua arah berbeda.
Belum lagi bagaimana mereka menghadapi penolakan dari keluarga dan nyinyiran dari tetangga. Buku best seller 2019 satu ini cocok dibaca untuk kalangan pelajar hingga dewasa. Melalui novel ini kita diajak untuk belajar dan melihat secara nyata apa yang terjadi ketika kita kelewat batas pacaran. Satu kesalahan dengan konsekuensi besar yang baru disadari kemudian. Kesalahan yang selamanya akan mengubah hidup mereka dan orang-orang yang mereka sayangi.
Berbicara tentang kehidupan, Bukan Sarjana Kertas didaulat menjadi salah satu Buku Best Seller 2019 dengan rating goodreads dengan nilai di atas 4,5. Buku karya J.S. Khairen ini tepat sekali dibaca bagi Anda yang sedang diujung tanduk alias hampir putis asa. Buku ini berisikan kisah tujuh mahasiswa yang sedang kuliah di perguruan tinggi swasta di tengah ibu kota. Dengan kemampuan pas-pas an mereka, tujuh mahasiswa yang terjebak di kampusnya sendiri atau disebut dengan kampus UDEL. Menceritakan alasannya yang terungkap dari mereka masuk ke kampus UDEL ini dengan bermacam-macam, ada yang tak bisa masuk negeri, ada yang orang tuanya tak cukup masuk swasta unggul, ada pula yang karena biar kuliah saja.
Dinamika perjalanan ke tujuh mahasiswa dengan beragam konflik masing-masing dari mereka adalah poin cerita di buku best seller 2019 ini. Di sini Anda akan diajak untuk merasakan dan berpikir seberapa penting sebuah ijazah dan nilai IPK yang bagus untuk masa depan? Anda juga akan diajak menjelajahi serunya persahabatan diantara mereka, dan dosen nyentrik yang punya cara mengajar yang berbeda dari dosen-dosen biasanya.
Meskipun diterbitkan akhir tahun 2018, Buku berjudul Kata ini juga mendapat predikat Buku Best Seller 2019. Kata merupakan novel karya Rintik Sedu alias Nadhifa Allya Tsana. Penulis muda ini merupakan novel romance yang terdapat banyak kata puitis dan gombal layaknya Novel Dilan.
Kata menceritakan tentang Binta, Nugraha dan Biru. Binta atau Senjani memiliki kisah masa lalu bersama Biru. Sayangnya, Biru tak pernah mengungkapkan atau memberi tahu tentang perasaannya pada Binta. Setamat SMA, Biru pergi dan menghilang entah kemana. Membuat Binta semakin tak percaya akan cinta sejati. Semenjak kejadian itu, ditambah lagi dengan keadaan keluarganya sekarang, Binta menjadi sosok yang pendiam dan penyendiri. Binta dikenal sebagai invisible woman di kampusnya.
Novel ini sangat aku rekomendasikan untuk dibaca oleh orang yang saat ini sedang terjebak dalam masa lalunya. Orang orang yang sampai saat ini sedang menunggu kepastian akan masa lalunya. Orang orang yang bingung untuk memilih; bertahan pada masa lalu atau bangkit dan mencoba dengan yang baru.
Meski novel ini adalah novel tentang kisah percintaan dan banyak adegan seperti ftv, aku tetap suka. Novel ini secara tak langsung mengajariku untuk bangkit dari masa lalu dan beranjak menatap masa depan dengan orang yang baru. Penggunaan bahasanya mudah dipahami, ringan dan cukup puitis. Serta pesan dalam novel ini disampaikan dengan baik.
Buku Best Seller 2019 versi fiksi selanjutnya adalah novel Komet Minor karya penulis terkenal, Tere Liye. Buku ini sekaligus menjadi buku terakhir dari seri Bumi yang secara resmi dirilis pada 11 Maret 2019. Novel Komet Minor menceritakan tentang petualangan Raib, Ali dan Seli dalam berpetualang mencari tiga potongan benda pusaka yang sedang diincar oleh si Tanpa Mahkota. Mereka berpetualang menyusuri tiga tempat untuk mencari potongan potongan benda tersebut.
Buku best seller 2019 karya Tereliye ini entah kenapa lebih baik dibandingkan lima buku pendahulunya. Mungkin karena klimaks buku best seller 2019 ini. Petualangannya terasa lebih seru berkat kecerdikan Batozar. Petualangan mencari potongan tombak pusaka memang terdengar mainstream, tapi Tere Liye berhasil menyampaikannya dengan baik. Pertarungan yang mereka lalui melawan si Tanpa Mahkota dan orang-orang kuat yang berusaha melindungi potongan-potongan tombak juga menawan. Secara pribadi aku suka karena kemampuan mereka bertiga meningkat, termasuk Seli.
Pesan moral dari buku best seller 2019 yang didapatkan dalam buku ini, bahwa sehebat apa pun kekuatan kejahatan hingga tak ada yang menandinginya, selalu saja bisa dikalahkan dengan kebaikan. Lihat saja, meskipun si Tanpa Mahkota telah berlatih dua ribu tahun, tak ada lawan yang bisa menandinginya, pada akhirnya ia kalah, karena kebodohannya sendiri yang awalnya dia pikir hebat dan pintar.
Dari buku best seller 2019 ini kita diajarkan bahwa persahabatan itu selalu indah dan menyenangkan. Lihat saja tiga sekawan: Raib, Seli, dan Ali, rintangan apa pun yang mereka hadapi, selalu bisa mereka hadapi dan selesaikan, kekompakan mereka dalam menjaga persahabatan, meskipun mereka sering bertengkar, namun saat harus menyelesaikan satu demi satu pertarungan, mereka selalu kompak. Salut banget dengan persahabatan sejati yang mereka jalin. Selain itu juga tentang pengorbanan para petarung dalam melawan kejahatan si Tanpa Mahkota, dan yang lebih penting lagi adalah kisah di buku ini adalah tentang memaafkan. Kejahatan sebesar apa pun yang telah dilakukan oleh penjahat, hanya dengan memaafkanlah maka kisah si Tanpa Mahkota akan berakhir dengan elegan, dan tak perlu mengulangi sejarah yang sama para pendahulunya.
Sukses dengan buku Laskar Pelangi, Andrea Hirata kembali menulis buku best seller 2019 berjudul Orang-Orang Biasa. Jika membaca buku Laskar Pelangi, kita diajak merasakan bagaimana perjuangan seorang anak desa meraih cita-citanya. Nah di buku Orang Biasa justru sebaliknya. Tema besar Laskar Pelangi adalah from zero to hero, bagaimana orang kecil yang miskin dan bukan siapa-siapa pada akhirnya bisa meraih kesuksesan hidup. Jalannya lewat pendidikan.
Pendek kata, di Laskar Pelangi kita bersua dengan intan-intan yang menyembul dari bebatuan hitam kemiskinan. Orang-orang Biasa tak memiliki intan-intan semacam Ikal, Lintang atau Mahar. Yang dipunya justru arang-arang hitam, mereka yang dipermainkan nasib: jadi orang miskin sekaligus bodoh. Lewat novel antitesa ini, sang penulis, Andrea Hirata, seolah hendak bilang apa yang diceritakannya di Laskar Pelangi sebuah anomali.
Demikian 5 buku best seller 2019 yang bisa Anda nikmati. Tidak hanya penulis di atas yang mampu membuat buku best seller, Anda pun bisa! Mulailah menulis buku sekarang dan terbitkan buku best seller Anda di Penerbit Deepublish. Kalau tidak sekarang, kapan lagi?
Apakah Anda sedang atau ingin menulis buku? Dengan menjadi penulis penerbit buku Deepublish, buku Anda kami terbitkan secara GRATIS. Anda cukup mengganti biaya cetak. Silakan daftar menjadi penulis atau Anda bisa langsung kirim naskah dengan mengikuti prosedur berikut pada situs kami.
Jika Anda mempunyai BANYAK IDE, BANYAK TULISAN, tapi BINGUNG bagaimana caranya MEMBUAT BUKU, gunakan fasilitas KONSULTASI MENULIS dengan TIM PROFESSIONAL kami secara GRATIS!
Kontributor: Novia Intan
Pada saat menerbitkan buku, penerbit yang dipilih sering menambahkan halaman prancis atau half title dalam…
Menggunakan tools pendeteksi AI tentu menjadi langkah tepat bagi guru dan dosen. Tools ini bisa…
Proses menulis biasanya diawali dengan menulis draft dan disebut sebagai draft pertama. Penulisan draft menjadi…
Salah satu tahapan penting dalam proses menulis adalah swasunting atau self editing. Melakukan swasunting membantu…
Menggunakan AI untuk parafrase memang menjadi pilihan banyak akademisi saat ini, baik itu dosen maupun…
Menggunakan AI untuk membuat mind mapping atau peta konsep, tentunya menjadi alternatif yang banyak dipilih.…