Search
Close this search box.

Cara Promosi Buku di Medsos agar Buku Terkenal & Terjual

cara promosi buku di medsos

Seorang penulis tentu paham betul arti penting memahami bagaimana cara promosi buku di medsos. Mempromosikan buku yang sudah ditulis dan diterbitkan bisa dilakukan secara mandiri seorang penulis. Apalagi jika memang dari awal memilih self publishing

Medsos atau media sosial menjadi salah satu media yang sering dituju untuk kebutuhan promosi. Termasuk untuk promosi buku oleh sebuah perusahaan penerbitan maupun penulis itu sendiri. 

Medsos memiliki kelebihan yang beragam dan membuatnya ideal dijadikan media promosi buku. Namun, penggunaan medsos untuk promosi buku ternyata tidak bisa asal-asalan dilakukan. Ada teknik tersendiri yang perlu dipahami dan berikut penjelasan detailnya. 

Peran Media Sosial untuk Promosi Buku 

Sebelum memahami bagaimana cara promosi buku di medsos secara tepat dengan hasil efektif, maka pahami dulu apa itu media sosial. Serta peran penting apa yang dimiliki media sosial untuk kegiatan promosi. 

Media sosial didefinisikan sebagai suatu platform digital yang menyediakan fasilitas untuk melakukan aktivitas sosial bagi setiap penggunanya. Aktivitas sosial disini adalah bersosialisasi atau berinteraksi dengan pengguna lainnya. 

Ketika awal dirilis, media sosial diperkenalkan ke publik dengan fungsi utamanya menambah jaringan pertemanan dan kembali berkomunikasi dengan teman lama. Namun seiring berjalannya waktu, pemanfaatan media sosial berkembang. Salah satunya untuk promosi. 

Jika Anda seorang penulis atau seseorang yang bekerja di dunia penerbitan, maka sudah tentu paham betul apa fungsi media sosial untuk promosi buku. Media sosial berperan penting untuk menunjang promosi suatu buku. Peran tersebut antara lain: 

1. Memperkenalkan Buku kepada Para Pengguna 

Peran penting yang pertama dari media sosial tentu saja membantu memperkenalkan buku kepada para penggunanya. Jumlah pengguna media sosial di Indonesia cukup tinggi. Terutama media sosial populer seperti Instagram dan TikTok. 

Media sosial bisa dimanfaatkan para penulis untuk memperkenalkan buku yang baru saja ditulis atau diterbitkan. Terutama pada pengikut atau followers yang tentu menantikan karya terbaru penulis. Sehingga media sosial berperan sebagai media pengumuman. 

2. Mengiklankan Buku yang Baru Diterbitkan 

Sejumlah media sosial di Indonesia menawarkan fitur iklan atau promosi berbayar. Salah satu contohnya adalah Instagram. Lewat fitur ini, pengguna bisa mempromosikan konten yang diunggah agar dibaca atau dilihat lebih banyak pengguna. 

Sehingga media sosial dengan fitur seperti ini berperan penting untuk mengiklankan buku yang baru saja diterbitkan. Menariknya, jika memang tidak memakai fitur promosi berbayar. Maka fungsi ini tetap berjalan, hanya saja jangkauan lebih terbatas, misalnya hanya pada pengikut saja. 

3. Membangun Interaksi dengan Pembaca atau Pembeli Buku 

Peran penting media sosial berikutnya untuk promosi buku adalah membangun interaksi dengan pembaca atau para pembeli buku. Media sosial memang didesain membangun komunikasi atau interaksi dengan pengguna lain. 

Sehingga tersedia kolom komentar, tombol untuk membagikan postingan, dan sebagainya. Lewat fitur-fitur ini, penulis bisa berkomunikasi dengan pembaca dan calon pembeli. Sehingga bisa membangun interaksi dan meningkatkan ketertarikan mereka membeli atau membaca buku yang dipromosikan. 

4. Meningkatkan Jumlah Pemesanan Buku 

Peran penting media sosial dalam mendukung promosi buku tentu saja meningkatkan jumlah pesanan atau orderan. Sebab dengan mengunggah konten yang mempromosikan buku, maka semakin banyak yang tahu buku sudah terbit. 

Artinya, buku tersebut sudah bisa diorder. Dalam unggahan, penulis bisa mencantumkan keterangan bagaimana atau dimana proses order bisa dilakukan. Sehingga membuat peminat bisa langsung melakukan pemesanan buku. 

Jangan lewatkan juga 7 Ampuh Cara Mempromosikan Buku Terbitan Sendiri

Cara Promosi Buku di Medsos 

Dikutip dari berbagai sumber, ada banyak cara promosi buku di medsos yang bisa ditiru dan terbukti efektif. Berikut penjelasannya: 

1. Memilih Media Sosial yang Tepat 

Cara pertama untuk bisa melakukan promosi buku yang efektif di medsos adalah memilih medsos yang tepat. Sesuai penjelasan di awal, medsos atau media sosial hadir dalam banyak pilihan. 

Setiap media sosial ini punya ciri khas yang kemudian dipilih oleh pengguna dengan karakter tertentu. Maka pemilihan media sosial menjadi langkah awal dengan memperhatikan karakter target pasar. 

Mayoritas kalangan anak muda akan aktif di Instagram dan TikTok. Jika target market pembaca Anda adalah dua kalangan ini. Maka dua media sosial ini bisa dipilih. 

Jika pembaca adalah kalangan akademisi, maka bisa ke medsos populer tersebut ditambah dengan LinkedIn. Jadi, lakukan riset dan pahami media sosial mana yang sering digunakan oleh target pembaca Anda. 

2. Membuat Konten yang Menarik

Cara promosi buku di medsos yang kedua adalah dengan membuat konten yang baik dan menarik. Baik disini, dilihat dari segi kualitas. Dimana isi kontennya bisa dibaca, mudah dipahami, dan juga informatif tentang buku yang dipromosikan. 

Sedangkan konten disebut menarik ketika ada unsur estetika yang terpenuhi. Misalnya kesesuaian warna desain dengan warna dominan buku, pemilihan elemen tambahan pada desain konten, jika berbentuk video bisa dari segi teks dan kualitas video, dan lain sebagainya. 

Saat ini ada lebih banyak tools bisa digunakan untuk membantu membuat desain konten promosi di media sosial. Jika sibuk dan kesulitan membuat desain sendiri, maka bisa memakai jasa profesional. Meski ada biaya, tapi Anda terima beres. 

3. Membagikan Konten Secara Kontinyu 

Sukses melakukan tata cara promosi buku di medsos juga membutuhkan konsistensi. Artinya, mengunggah konten promosi tidak cukup hanya sekali sampai dua kali. Melainkan perlu dilakukan secara kontinyu. 

Sebagai penulis, dijamin Anda tidak hanya menerbitkan satu buku. Maka ketika satu buku berhasil diterbitkan, usahakan selalu membagikan konten promosi. Promosi disini bisa dengan konten yang menarik dan bisa dalam bentuk apa saja. 

Misalnya membahas per bab, membahas bagian teks atau kalimat yang berkesan dan perlu digaris bawahi, sejarah penulisan buku, kesulitan menulis buku tersebut, Jika menulis buku kedua, ketiga, dan seterusnya. Maka bisa mengulang lagi konten-konten promosi tersebut dengan sedikit modifikasi. 

4. Menyusun Caption yang Menarik 

Selain mengandalkan desain konten yang menarik dan video yang dibuat kreatif. Penyusunan caption di dalam konten promosi tersebut juga harus diperhatikan. Sebab untuk konten dalam bentuk apapun, tetap butuh caption. 

Jika diperhatikan, konten promosi di TikTok maupun YouTube juga tidak terlepas dari caption. Hanya saja, caption bisa dibuat minimalis dan ada penambahan tagar untuk media sosial yang relevan. Sebab tidak semua medsos memakai tagar. 

Caption yang singkat lebih efektif, karena konten promosi sudah mengandung teks. Biasanya konten promosi dimaksimalkan untuk menyampaikan informasi apapun terkait buku yang dipromosikan. Jadi, silahkan menyusun caption yang menarik dan relevan tapi tidak berlebihan. 

5. Memakai Fitur Promosi 

Media sosial memang memungkinkan untuk digunakan mempromosikan buku tanpa modal. Cukup dengan modal kuota internet saja. Namun, media sosial sudah bertransformasi sejak lama dalam mendukung kegiatan bisnis. 

Sehingga banyak diantaranya yang menawarkan fitur promosi. Seperti Instagram maupun Facebook lewat layanan ads berbayarnya. Contoh lain seperti di TikTok, dan lain sebagainya. 

Jika media sosial yang dipilih menyediakan fitur promosi berbayar. Kemudian didukung juga dengan dana yang cukup, maka bisa dimanfaatkan. Sebab dengan konten promosi berbayar maka efek promosi buku bisa lebih maksimal. 

6. Kerjasama dengan Influencer 

Poin keenam dalam cara promosi buku di medsos adalah bekerjasama dengan influencer. Sifatnya memang berbayar, kisaran biayanya beragam tergantung dari biaya jasa influencer masing-masing. 

Beberapa bisa didapatkan rate card di angka ratusan ribu sekali posting, beberapa lagi bisa jutaan bahkan sampai puluhan juta. Faktor yang mempengaruhi cukup beragam. Mulai dari jumlah followers, KOL atau bukan. 

Bekerjasama dengan influencer yang diketahui punya hobi membaca buku, sering membuat resensi buku, dan sebagainya. Tentu membantu memperluas target pasar. Jadi, silahkan dipertimbangkan untuk promosi yang lebih efektif. 

7. Kerjasama dengan Komunitas di Medsos 

Tata cara promosi buku di medsos yang ketujuh adalah bekerjasama dengan komunitas di medsos tersebut. Ada banyak media sosial yang mendukung pembuatan grup komunitas. 

Beberapa merupakan komunitas pembaca, taman bacaan, perpustakaan online, dan semacamnya. Anda bisa bekerjasama dengan komunitas tersebut untuk mempromosikan buku yang baru saja dirilis. 

Biasanya grup yang aktif dikelola oleh admin, maka pastikan meminta izin atau berkomunikasi dengan admin grup tersebut. Sehingga bisa melakukan promosi sesuai dengan ketentuan di grup.

Tips Promosi Buku Lewat Media Sosial 

Media sosial sangat menarik dipilih sebagai media promosi buku. Sebab sifatnya gratis kecuali jika memakai fitur iklan berbayar yang disediakan media sosial tersebut. Selain itu juga punya efektivitas tinggi karena jumlah pengguna yang banyak. 

Namun, untuk mengoptimalkan efek positif dari cara promosi buku di medsos tersebut. Maka perlu menerapkan beberapa tips di bawah ini: 

1. Memilih Media Sosial yang Tepat 

Seperti penjelasan sebelumnya, promosi buku melalui media sosial akan lebih efektif ketika dilakukan di media yang tepat. Sebagai penulis, Anda bisa menyesuaikan dengan karakter target pembaca. Sehingga bisa menentukan mereka suka medsos mana. 

Bagaimana jika bingung mengetahui hal ini? Jika Anda kesulitan membaca karakter target pembaca suka media sosial mana. Maka bisa memilih media sosial paling populer. Seiring berjalannya waktu akan terlihat efektif tidaknya. 

Jika hasil kurang efektif usahakan mengevaluasi konten Anda dan membandingkannya dengan penulis lain. Jika sudah dilakukan dan tidak ada efek positif, baru beralih ke media sosial lain. 

Sebaiknya Anda tak melewatkan Empat Strategi Pemasaran Buku Terjual Laris.

2. Membuat Konten Berkualitas 

Target pembaca Anda di media sosial tentu menyukai media sosial dengan seluruh konten menarik di dalamnya. Maka, usahakan tidak asal-asalan dalam membuat konten. Konten tersebut selain isinya sesuai tujuan juga harus berkualitas dari aspek grafik. 

Pengguna media sosial akan menyukai konten yang desainnya menarik, huruf dalam konten yang mudah terbaca, video yang jernih, dan sebagainya. Jadi, usahakan serius membuat konten berkualitas agar hasilnya juga maksimal. 

3. Memprioritaskan Konten Video 

Tips berikutnya untuk penerapan cara promosi buku di medsos yang sudah dijelaskan adalah memprioritaskan konten berbentuk video. Sejauh ini, pengguna media sosial semakin menyukai konten video. 

Sebab dipandang lebih menarik, informatif alias lebih mendetail, dan juga tidak menuntut pengguna untuk membaca. Melainkan mendengarkan suara narator atau membaca teks berjalan yang dibuat atraktif dan menarik. 

4. Membagikan Unggahan ke Media Lain 

Seperti pada tahapan membagikan konten promosi buku di medsos yang sudah dijelaskan, Anda perlu membagikan unggahan ke media lain. Tidak hanya mengunggah ulang konten di media sosial lain. 

Akan tetapi lintas jenis media, misalnya jika Anda memiliki blog pribadi atau website profesional. Silakan membagikan link konten promosi buku ke website tersebut. Anda bisa membuat versi artikel dengan jumlah kata terbatas agar efisien. 

Langkah ini akan mendukung peningkatan impresi, dengan kata lain pembaca konten akan bertambah. Semakin banyak orang mengetahui buku karya Anda sudah dirilis, sudah bisa dipesan, dan tentunya meningkatkan angka pembelian. 

5. Cantumkan Link untuk Kemudahan Proses Order 

Tips kelima dalam tata cara promosi buku di medsos secara lebih efektif adalah dengan mencantumkan link untuk proses order. Jika memungkinkan di media sosial yang dipilih bisa menambahkan link untuk proses order, maka silakan dicantumkan. 

Jika media sosial Anda hanya bisa menambahkan link hidup yang artinya bisa di klik dan langsung menuju laman tujuan di bio, seperti Instagram. Maka cantumkan link pemesanan buku di tempat tersebut. Semakin mudah proses ordernya, semakin cepat pembaca konten melakukan pembelian tanpa perlu berpikir dua kali. 

6. Menambahkan Hastag atau Tagar 

Jika media sosial pilihan Anda memungkinkan untuk menambahkan hastag atau tagar, seperti di Instagram dan Lemon8. Maka bisa menambahkan hastag tersebut karena bisa meningkatkan impresi. 

Biasanya hastag membantu pengguna untuk menemukan konten sesuai kebutuhan. Penambahan hastag meningkatkan potensi konten promosi Anda direkomendasikan ke pengguna yang melakukan pencarian tersebut. 

Jadi, silakan tambahkan hastag yang sesuai dan dalam jumlah yang normal alias tidak berlebihan. Manfaatkan tools atau alat bantu mendapatkan hastag yang tepat jika memang diperlukan. Misalnya memakai Virol untuk mencari hastag potensial di Instagram. 

7. Mengadakan Kontes atau Giveaway 

Tips berikutnya adalah mengadakan kontes seperti giveaway atau konsep lain yang efektif meningkatkan impresi. Harus diakui bahwa promosi dengan model bagi-bagi voucher, buku gratis, dan sebagainya efektif menarik minat pembaca. 

Selain itu, konten ini bisa ditambahkan ketentuan yang mendorong peningkatan jumlah pembaca. Misalnya mewajibkan peserta yang ikut serta kontes membagikan postingan ke Instagram Story mereka, WhatsApp, dan sebagainya. 

Kebijakan seperti ini akan mendorong proses repost atau posting ulang. Sehingga semakin banyak yang membaca postingan, membaca isinya, ikut serta kontesnya, dan juga tertarik untuk membeli buku yang sedang dipromosikan. 

8. Membangun Interaksi dengan Pengguna 

Konten promosi buku di medsos sebaiknya tidak sekedar memperkenalkan buku yang dirilis ke publik saja. Melainkan juga membangun interaksi dengan para pengguna. 

Dalam konten tersebut, misalnya Anda berbagi cerita proses penulisan buku yang tidak mudah. Bisa juga bercerita pengalaman menarik dan tidak terlupakan dalam proses penulisan sampai penerbitan. 

Sharing pengalaman yang dialami secara nyata cenderung memudahkan Anda mendapatkan simpati dan empati. Hal ini efektif meningkatkan interaksi, sehingga bisa berkomunikasi langsung dengan pengguna lain. 

Ketika interaksi berjalan baik maka memperbesar peluang pembaca konten tertarik untuk membaca isi buku lebih lanjut. Sehingga tertarik untuk melakukan pemesanan. Jadi, konten Anda jangan terlalu kaku dan bisa dikembangkan dengan lebih kreatif. 

9. Menggunakan Berbagai Media Sosial 

Tips yang terakhir untuk meningkatkan efek positif dari penerapan cara promosi buku di medsos adalah menggunakan berbagai media sosial. Meskipun Anda bisa saja fokus di satu jenis medsos, akan tetapi peluangnya lebih tinggi jika memakai banyak medsos. 

Anda bisa mengutamakan medsos yang model kontennya sama atau mirip. Misalnya unggahan berbentuk video bisa dibagikan ke Instagram dan TikTok tanpa perlu mengubah rasio video tersebut. Hal serupa juga untuk konten berbentuk foto. 

Sehingga meskipun mengunggah konten di banyak media sosial, Anda cukup melakukan editing dan desain sekali saja. Semakin banyak media sosial digunakan, semakin banyak yang tahu buk Anda sudah dirilis dan bisa dipesan. 

Mau buku terjual ribuan eksemplar? Ikuti 3 Tips Publikasi Buku Best Seller

Kiat Praktis Promosi Buku di Medsos 

Melalui penjelasan di atas, tentu semakin mudah dalam menerapkan cara promosi di medsos. Namun, bagaimana jika tidak memungkinkan untuk dilakukan sendiri? Sebab, ada kalanya penulis memiliki kegiatan atau kewajiban lain. 

Misalnya saja Anda seorang dosen, selain mengurus kegiatan publikasi ilmiah, termasuk menerbitkan buku. Tentunya perlu menunaikan kewajiban akademik lain sesuai dengan kebijakan dari pemerintah. 

Jika Anda berada di situasi seperti ini atau mungkin merasa kesulitan untuk mengurus promosi sendiri di media sosial. Maka bisa menggunakan jasa penerbitan dan cetak buku dari Penerbit Deepublish. Kenapa? 

Sebab Penerbit Deepublish tidak hanya menyediakan jasa penerbitan dan cetak buku saja. Melainkan juga mencakup fasilitas pemasaran atau promosi gratis di jaringan yang dimiliki, yakni melalui website, marketplace, media sosial, dan jaringan reseller. Fasilitas ini berlaku untuk penerbitan buku cetak maupun elektronik (ebook). 

Sehingga para penulis tidak perlu melakukan promosi sendiri di media sosial maupun media lainnya. Cukup gunakan jasa penerbitan yang disediakan, maka kebutuhan promosi akan diurus oleh tim profesional Penerbit Deepublish.

Jika memiliki pertanyaan atau ingin sharing pengalaman seputar topik cara promosi buku di medsos. Jangan ragu menuliskannya di kolom komentar. Klik juga tombol Share untuk membagikan artikel ini ke orang terdekat Anda. Semoga bermanfaat! 

Artikel Penulisan Buku Pendidikan