Jasa finishing percetakan Jogja. Pernah nggak sih kepikiran kalau isi buku sudah selesai, pengen juga cover buku dibuat semenarik mungkin? Tentunya semua penulis menginginkan hal tersebut ya. Apalagi cover menjadi salah satu data tarik calon pembaca.
Pada prosesnya, pembuatan cover buku menjadi salah satu fase terakhir ketika naskah sudah selesai dan siap dicetak. Misalnya Anda sedang menulis suatu karya ilmiah, supaya naskah tidak berceceran maka Anda perlu menjadikannya satu kemudian di jilid.
Biasanya Anda membutuhkan bantuan pihak percetakan untuk menyelesaikannya. Jika Anda bekerjasama dengan penerbit, jasa ini termasuk dalam jasa finishing percetakan, atau kalau lokasinya di Jogja menjadi jasa finishing percetakan Jogja.
Sebelumnya kita perlu tahu cover buku seperti apa yang Anda inginkan. Biasanya untuk buku atau karya ilmiah, Anda bisa menggunakan jilid softcover.
Mungkin sebagian dari kalian atau mahasiswa belum paham atau belum mengerti macam-macam jilid, jadi terkadang pelanggan dan tukang jilid jadi bingung dan salah paham tentang jilidan yang di pesan.
Jilid hard cover adalah jenis jilidan yang covernya dibuat dr bahan kardus khusus ,jadi terkesan kaku dan tebal, jadi lebih awet. Ciri-ciri dari jenis jilid ini adalah terdapatnya tali pita di dalam jilidan.
Meski tidak semua jilid diberikan. Tapi yang jelas kita bisa menandai dengan cover yang keras dari kardus. Jenis jilid ini biasanya digunakan untuk mencetak skripsi, tesis, atau karya-karya resmi lainnya.
Jenis jilid satu ini biasanya yang digunakan untuk mencetak buku ataupun karya ilmiah. Dilansir dari wikipedia, soft cover buku ini ciri-cirinya memiliki sampu yang mudah dilengkungkan.
Novel-novel dan buku-buku teks/referensi untuk pelajar dan mahasiswa umumnya dicetak dalam edisi paperback. Istilah paperback biasanya dikontraskan dengan hardcover, yaitu buku dengan cover yang lebih ‘tebal dan keras’ sehingga tidak bisa dilengkungkan.
Jilid spiral (wire binding) merupakan jenis jilid buku dengan teknik melubangi kertas pada satu sisi, lalu menggunakan kawat atau plastik spiral untuk menyatukan buku. Hasil akhir spiral kawat tentu terlihat lebih eksklusif dibanding dengan spiral plastik.
Jilid spiral ini bisa digunakan untuk buku dengan ketebalan tipis hingga medium. Jika ingin menggunakan teknik jilid ini, pastikan untuk memberi margin yang sesuai pada halaman, agar teks atau gambar yang tercetak tidak terpotong oleh lubang untuk jilid spiralnya.
Dalam proses cover buku, Anda juga bisa menggunakan jilid staples tengah. Jilid staples tengah atau disebut juga sebagai jilid kawat merupakanjenis jilid yang paling mudah dan ekonomis. Halaman-halaman dilipat lalu dijilid dengan staples biasa.
Jenis penjilidan ini sering digunakan untuk Membuat Katalog Produk, booklet dan majalah dengan jumlah halaman yang sedikit, antara 4-80 halaman. Untuk dapat menggunakannya, Jumlah halaman harus memiliki kelipatan 4, bila tidak maka akan ada halaman yang kosong.
Bentuk penjilidan satu ini sering digunakan pada jenis buku bacaan seperti novel. Buku terjilid sempurna sehingga cocok untuk buku tahunan. Pada bagian pinggir halaman buku direkatkan dengan sampul bungkus ke punggung cover, menggunakan lem atau perekat.
Dengan penjilidan ini, buku tidak bisa terbuka rata, dan harus menggunakan perekat yang kuat isi supaya halaman tidak lepas.
Perfect binding dapat diaplikasikan dalam bentuk hard cover maupun soft cover. Bila memakai soft cover, maka perlu menggunakan jenis kertas yang tebal dari isi halaman dan bisa menambahkan laminasi untuk melindungi buku.
Dengan menggunakan jenis jilid ini, konsumen bisa lebih nyaman dalam membaca karena perekat yang kuat dan buku tetap tidak kaku alias fleksibel untuk ditekuk-tekuk tapi tidak mudah lepas lemnya.
Jenis jilid jahit benang biasanya digunakan untuk menyempurnakan penjilidan hard cover. Pada jenis penjilidan ini, halaman-halaman dilipat menjadi beberapa bagian. Lalu bagian pinggir dijahit ke punggung cover.
Pada umumnya jenis jilid buku jahit benang diaplikasikan dalam bentuk hard cover supaya lebih lekat dan tidak mudah lepas. Dapat pula dikombinasikan dengan perfect binding, supaya lebih dapat bertahan lama dan tidak mudah rusak.
Sekarang ini, metode penjilidan buku terbagi menjadi dua. Yaitu pengrajin (manual) yang bekerja di sebuah toko dan penjilidan massal yang dilakukan dengan mesin di sebuah pabrik.
Produksi dengan kuantitas sedikit biasanya penjilidan dikerjaan di percetakan yang menyediakan jasa finishing jilid. Untuk jumlah yang sangat banyak, proses produksi dilakukan di pabrik.
Namun jika Anda tertarik untuk mencobanya sendiri di rumah pun tidak apa-apa. Misal Anda iseng untuk mencetak naskah Anda secara mandiri hanya dalam jumlah sedikit kemudian Anda ingin membuat cover dan laminating sendiri, tenang saja ada kok caranya.
Meski tampak tidak sulit dalam mencetak sendiri naskah Anda, tapi jika naskah yang akan diterbitkan banyak ada baiknya Anda bekerjasama dengan penerbit saja.
Kenapa? Penerbit buku pasti jauh lebih tahu dan lebih profesional untuk mencetak sekaligus menerbitkan buku Anda. Anda pun bisa berkonsultasi mengenai proses pembuatan buku hingga finishing.
Jika Anda tertarik menerbitkan dan mencetak buku, serahkan pada Penerbit Deepublish. Ada banyak keuntungan menerbitkan buku di Penerbit Deepublish. Tertarik mencobanya? Silakan hubungi Penerbit Deepublish segera!
Kontributor: Novia Intan
Ayo baca juga artikel: Cetak Buku – 5 Manfaat
Pada saat menerbitkan buku, penerbit yang dipilih sering menambahkan halaman prancis atau half title dalam…
Menggunakan tools pendeteksi AI tentu menjadi langkah tepat bagi guru dan dosen. Tools ini bisa…
Proses menulis biasanya diawali dengan menulis draft dan disebut sebagai draft pertama. Penulisan draft menjadi…
Salah satu tahapan penting dalam proses menulis adalah swasunting atau self editing. Melakukan swasunting membantu…
Menggunakan AI untuk parafrase memang menjadi pilihan banyak akademisi saat ini, baik itu dosen maupun…
Menggunakan AI untuk membuat mind mapping atau peta konsep, tentunya menjadi alternatif yang banyak dipilih.…