Daftar Isi
Sudahkah Anda mengetahui tata cara mencari jurnal di Publish or Perish (PoP)? PoP bisa dijadikan destinasi untuk mencari referensi ilmiah sekaligus menelusuri riwayat publikasi, baik publikasi diri sendiri maupun orang lain.
Meskipun tidak memberi akses mengunduh langsung seluruh hasil publikasi ilmiah yang ditemukan. Namun PoP memberi link menuju ke jurnal tersebut melalui website resminya untuk melakukan pengunduhan ketika diperlukan. Lalu, bagaimana cara mencari jurnal di PoP?
Sebelum membahas mengenai bagaimana cara mencari jurnal di Publish or Perish, maka pahami dulu definisinya. Publish or Perish adalah sebuah perangkat lunak yang dapat digunakan untuk memanen metadata bibliografi (bukan full-text PDF) karya ilmiah semua bidang ilmu secara gratis.
Metadata yang dimaksud disini adalah data dari suatu referensi ilmiah (publikasi ilmiah). Misalnya saat Anda mencari jurnal, dengan mengetik judul jurnal tersebut atau bidang keilmuannya di aplikasi PoP. Maka akan ditampilkan hasil referensi.
Anda bisa mengetahui jurnal mana saja yang sesuai, ketika dipilih maka muncul informasi metadata. Seperti judul, nama penulisnya, nama penerbit jurnalnya, kapan diterbitkan, dan lain sebagainya.
Sehingga seperti yang disampaikan di awal, Publish or Perish tidak melayani fitur pengunduhan dokumen publikasi ilmiah. Hanya menyajikan metadata publikasi, akan tetapi tersedia link untuk menuju ke website publikasi ilmiah tersebut berada.
PoP kemudian menyajikan data publikasi ilmiah berbasis CrossRef, Google Scholar, Pubmed, Open Alex, Scopus, Semantic Scholar, Microsoft Academic, dan juga Web of Science. Sehingga seluruh publikasi yang terindeks disini akan terbaca di aplikasi PoP. Begitu juga sebaliknya.
Meskipun tidak bisa mengunduh publikasi ilmiah dari PoP, akan tetapi bisa mengunduh metadata dalam format RIS. Sehingga bisa dihubungkan ke aplikasi manajemen referensi seperti Zotero. Sehingga membantu membuat kutipan dan daftar pustaka.
Aplikasi Publish or Perish belum tersedia untuk perangkat mobile seperti smartphone, baik yang berbasis Android maupun iOS. Meskipun begitu, sudah tersedia aplikasi untuk perangkat berbasis Windows, Mac, dan juga Linux.
Lalu apa saja fungsi dari aplikasi PoP ini? Secara umum, PoP sangat dibutuhkan oleh kalangan akademisi baik dosen maupun mahasiswa serta kalangan peneliti dari lembaga penelitian. Fungsi dari Publish or Perish antara lain:
Fungsi pertama dari aplikasi PoP ini adalah menjadi alat bantu untuk menganalisis kinerja penelitian. Sebab tersedia fitur untuk mengetahui berapa jumlah sitasi dari suatu publikasi ilmiah.
Lewat fitur ini, Anda bisa mengetahui juga author atau penulis mana yang paling produktif melakukan publikasi ilmiah. Sehingga bisa digunakan untuk mengecek kinerja penelitian sendiri maupun penulis lain sesuai kebutuhan.
Fungsi kedua dari aplikasi Publish or Perish adalah membantu mengidentifikasi topik penelitian. Artinya, Anda akan dibantu aplikasi ini untuk menemukan topik-topik penelitian yang menarik dan sedang menjadi tren (banyak dicari dan dibutuhkan).
Bagi penulis ilmiah, menemukan topik yang menarik memang terasa susah. Sehingga bisa mengandalkan PoP untuk membantu melakukan analisis topik apa saja yang saat ini menarik dan layak dikembangkan menjadi tulisan ilmiah.
Fungsi yang ketiga adalah membantu menemukan publikasi ilmiah yang relevan sehingga bisa dijadikan referensi atau rujukan. Ketika menyusun karya tulis ilmiah, tentu membutuhkan referensi untuk menopang data yang dipaparkan.
Semakin kredibel referensi yang digunakan maka akan berimbas pula pada kredibilitas karya yang disusun. PoP membantu menemukan lebih banyak referensi ilmiah dari berbagai database sehingga membantu menemukan referensi paling relevan dan paling berkualitas.
Fungsi keempat dan terakhir dari aplikasi Publish or Perish adalah membantu menyiapkan proposal penelitian. Mulai dari membantu menemukan topik yang tepat, menemukan referensi yang sesuai, dan rancangan penelitian yang baik.
Sebab di PoP bisa ditemukan berbagai hasil publikasi ilmiah yang isinya menjelaskan hasil suatu penelitian. Sehingga bisa dijadikan sumber ide untuk melakukan kegiatan penelitian berikutnya, khususnya dengan topik yang sama dan dikembangkan.
HATI-HATI! Saat mencari artikel, pastikan jurnal tidak masuk DAFTAR MERAH. Cek pembahasan detailnya:
Publish or Perish kemudian bisa diandalkan seorang penulis untuk menemukan referensi ilmiah yang berkualitas. Sebab basis data yang menjadi acuan aplikasi ini memang dikenal kredibel, termasuk Scopus dan World of Science seperti penjelasan sebelumnya.
Lewat aplikasi ini, Anda cukup menuju satu pintu untuk mengakses seluruh publikasi ilmiah dengan topik sesuai kebutuhan. Lalu, bagaimana cara mencari jurnal di aplikasi PoP? Sebelum melakukan pencarian, pastikan sudah menginstal aplikasi PoP di perangkat Anda.
Selanjutnya, bisa melakukan pencarian pada jurnal ilmiah yang dibutuhkan dan berikut adalah langkah-langkahnya dikutip melalui salah satu konten di kanal YouTube Buiramira Official:
Mau cari jurnal yang kredibel? Ikuti tutorial berikut ini:
Lalu, bagaimana cara mencari jurnal internasional di Publish or Perish? Pada dasarnya tata cara pencarian tidak berbeda jauh dengan tata cara mencari jurnal di Publish or Perish yang dijelaskan sebelumnya.
Hanya saja bisa melakukan beberapa trik berbeda, agar bisa mendapatkan hasil rekomendasi dari aplikasi PoP untuk jurnal internasional saja. Berikut langkah-langkahnya:
Pernah cari jurnal tapi hasil tidak sesuai? Ikuti cara berikut:
Meskipun Publish or Perish memang tidak memfasilitasi proses mengunduh dokumen publikasi ilmiah, baik jurnal maupun prosiding (konferensi ilmiah). Namun, bisa menjadi satu pintu untuk mengakses seluruh database jurnal ilmiah. Baik nasional maupun internasional.
Selain itu, masih banyak kelebihan yang ditawarkan oleh aplikasi ini. Terutama jika sudah paham betul bagaimana cara mencari jurnal di Publish or Perish. Berikut kelebihan Publish or Perish:
Kelebihan yang pertama adalah PoP memberi akses ke satu pintu untuk sejumlah database jurnal dengan kredibilitas tinggi. Sehingga Anda tidak perlu masuk ke database tersebut secara langsung dan satu per satu untuk mencari referensi.
Cukup membuka aplikasi PoP maka akan merekomendasikan publikasi ilmiah sesuai judul dan kata kunci yang diketik. Kemudian baru membuka laman database dimana jurnal tersebut berasal dan terindeks. Hal ini tentu membuat proses pencarian menjadi lebih mudah.
Kelebihan kedua dari Publish or Perish adalah sifatnya yang gratis. Akademisi, baik dosen maupun mahasiswa dijamin memilih platform gratis terlebih dahulu untuk mendapatkan referensi ilmiah terbaik. Aplikasi ini menjadi salah satunya.
Sejak proses mengunduh master aplikasi, proses instal, sampai proses melakukan pencarian referensi bisa dilakukan tanpa keluar biaya. Hanya saja sifat aplikasi ini online, sehingga saat penggunaan wajib terhubung internet.
Selain itu, sejumlah database yang menjadi basis data bagi PoP untuk merekomendasikan publikasi ilmiah sifatnya berbayar. Misalnya World of Science yang wajib berlangganan (berbayar) untuk mengakses jurnal yang terindeks di dalamnya.
Anda mungkin bisa menemukan jurnal ilmiah dengan masuk ke database langsung, entah Google Scholar atau Scopus. Namun, Anda hanya mendapatkan perbandingan terbatas dari satu database saja.
Jika benar-benar mencari referensi paling relevan dan paling baik kualitasnya, maka Perish or Publish memberi jawaban. Sebab hasil pencarian untuk seluruh database yang menjadi sumber data. Sehingga Anda berpeluang mendapat referensi terbaik dari yang terbaik.
Kelebihan menggunakan cara mencari jurnal di Publish or Perish berikutnya adalah bisa mendukung penggunaan aplikasi manajemen referensi. Misalnya Zotero seperti penjelasan sebelumnya.
Meta data dan link ke jurnal ilmiah maupun prosiding bisa diunduh dalam format RIS kemudian bisa dihubungkan ke Zotero atau aplikasi manajemen referensi lain yang mendukung format ini. Sehingga bisa masuk ke aplikasi dan memudahkan pembuatan sitasi, baik untuk kutipan maupun daftar pustaka.
Publish or Perish memberi efisiensi dari segi waktu, tenaga, dan juga biaya. Sebab memberi akses ke berbagai database dengan membuka aplikasi satu ini saja. Anda tidak perlu membuka banyak tab saat melakukan penelusuran lewat browser.
Selain itu, PoP akan memberi rekomendasi yang cukup banyak sesuai dengan kata kunci untuk melakukan pencarian. Sekaligus dari berbagai database seperti penjelasan sebelumnya. Sehingga Anda bisa melakukan pencarian lebih cepat dan tepat.
Itulah penjelasan lengkap mengenai apa dan bagaimana cara mencari jurnal di Publish or Perish yang tentu bermanfaat bagi seorang penulis karya ilmiah. Oleh sebab itu, bisa memanfaatkan aplikasi ini untuk menunjang kegiatan mencari referensi yang kredibel.
Apakah Anda sudah pernah menggunakan Publish or Perish? Apabila Anda kesulitan menemukan referensi di sana, silakan tulis di kolom komentar, ya.
Publish or Perish tidak banyak diketahui oleh penulis. Yuk, beri tahu rekan Anda untuk mempermudah mereka saat mencari referensi. Semoga bermanfaat!
Seorang dosen yang hendak melakukan konversi dari artikel ilmiah menjadi naskah buku ilmiah (buku monograf…
Pernahkah Anda merasa bingung mengenai tata aturan penulisan nama tempat di dalam kalimat? Hal ini…
Perlu mencantumkan tanda tangan di lembar pengesahan karya ilmiah Anda? Copy paste saja tidak cukup…
Dosen atau penulis yang menyusun karya tulis ilmiah di bidang ilmu agama Islam tentunya perlu…
Selain jurnal, ebook atau buku elektronik menjadi salah satu jenis buku yang umum digunakan sebagai…
Pada saat membaca suatu karya tulis, baik dalam media cetak maupun elektronik serta digital, tentunya…