Daftar Isi
Indeks buku. Saat Anda memutuskan untuk membuat buku maka tidak akan lepas dari bagian penggunaan indeks. Indeks merupakan daftar kata atau istilah penting yang terdapat dalam buku cetak. Biasanya indeks ditempatkan pada bagian akhir buku.
Sama halnya dengan kamus, Indeks disusun menurut abjad. Bedanya, dalam indeks ada terdapat rujukan halaman buku yang memuat kata yang dimaksud. Tujuannya untuk memberikan informasi mengenai halaman tempat kata atau istilah itu ditulis.
Sebuah index buku dibutuhkan untuk memudahkan pemahaman arti kata yang tercantum pada halaman buku. Susunan indeks biasanya di-sort berdasarkan abjad ataupun simbol tertentu. Halaman yang berisikan kata-kata yang terindeks pun tercantum lengkap dalam susunan tersebut.
Pembuatan indeks secara manual dengan melihat satu per satu halaman buku, tidaklah efektif diterapkan pada halaman yang jumlahnya banyak. Hal tersebut masih memungkinkan untuk diatasi dengan penggunaan beberapa aplikasi pembuatan index.
Anda dapat menggunakan Microsoft Word untuk membuat indeks secara manual dengan menggunakan Mark-up Index (Manual). Cara ini sesuai untuk membuat indeks pada dokumen dengan jumlah halaman yang sedikit. Jika indeks yang Anda buat adalah indeks buku maka penggunakan aplikasi khusus pembuatan index bisa alternatif cara.
Salah satu aplikasi yang bisa Anda gunakan adalah Index Author. Sesuai dengan namanya, aplikasi ini khusus pembuatan index yang memungkinkan penggunanya dapat menambahkan kata index dengan kriteria tertentu, misalnya panjang kata, meniadakan upper ataupun lower words, dan mendefinisikan white list ataupun black list.
Namun sebelum membahas bagaimana cara membuat indeks buku yang benar, cari tahu dulu sebenarnya fungsi dan jenis indeks itu apa. Supaya Anda mengetahui lebih jelas, berikut ini ulasannya.
Baca Juga:
Indeks ialah suatu daftar kata-kata penting dalam suatu buku, dimana tercantum setelah daftar rujukan sebelum lampiran-lampiran (jika ada), atau biasanya juga terdapat pada halaman akhir buku.
Indeks dapat dibedakan jadi 2 macam bentuk, yakni indeks subjek dan indeks pengarang. Kedua jenis indeks tersebut mempunyai pengertian ataupun perbedaan yang dapat dibedakan dengan mudah. Berikut ini penjelasan singkat yang sobat dapat simak mengenai pengertian dari 2 jenis indeks buku tersebut:
Dengan membaca penjelasan diatas tentunya Anda sudah dapat lebih mudah membedakan dari 2 macam indeks buku. Indeks subjek merupakan indeks yang berisi daftar istilah yang terdapat didalam sebuah buku, sedangkan indeks pengarang merupakan bentuk indeks yang isinya berupa daftar nama pengarang atau tokoh yang teori ataupun pendapatnya dikutip didalam buku tersebut.
Di suatu buku, satu indeks memungkinkan anda untuk menemukan informasi atau mencari kata kunci tertentu dengan cepat tanpa membaca seluruh buku.
Di suatu database, indeks atau index memungkinkan program database menemukan data di suatu tabel tanpa menelusuri seluruh tabel.
Satu indeks di suatu buku adalah daftar kata-kata dengan angka-angka halaman berisi masing-masing kata. Satu indeks di suatu database adalah daftar data tertentu dari tabel dengan lokasi penyimpanan baris dalam tabel berisi masing-masing nilai.
Indeks dapat diciptakan dimanapun suatu kolom atau suatu kombinasi dari kolom di suatu tabel dan diterapkan dalam wujud B-trees.
Satu indeks berisi masukan dengan satu atau lebih kolom (kunci pencarian) dari masing-masing baris di suatu tabel. B-tree disortir di kunci pencarian, dan dapat dicari secara efisien di setiap subset yang terdepan dari kunci pencarian.
Sebagai contoh, satu indeks di kolom A, B, C dapat dicari secara efisien di A, A, B, dan A, B, C.Sebagian besar buku berisi satu indeks dari kata-kata umum, nama, tempat, dan seterusnya.
Baca Juga:
Setelah mengetahui jenis dan fungsi indeks, saatnya Anda mengetahui bagaimana cara membuat indeks yang benar. Tapi sebelum membuat indeks ketahui dahuli aturan penulisan indeks
Berikut tahap-tahap dalam membuat indeks buku:
Pada tahap ini, kita akan membuat daftar entri (teks atau frasa) untuk indeks. Langkah-langkah:
Catatan: dokumen harus disimpan pada folder yang sama dengan dokumen yang akan dibuatkan halaman indeksnya.
Pada tahap ini kita akan menandai semua teks atau frasa pada dokumen sesuai dengan entri yang dibuat pada tahap 1 di atas. Langkah-langkah:
Untuk menghilangkan tampilan ini, pada Home tab, Paragraph grup, klik Show/Hide Show/Hide Microsoft Word atau tekan tombol CTRL + SHIFT + *.
Pada tahap ini kita akan menampilkan indeks yang diurutkan secara alfabet beserta nomor halamannya.
Langkah-langkah:
Word akan menampilkan daftar indeks sesuai dengan teks pada kolom kedua dokumen concordance (keyword.docx).
Sementara jika Anda ingin mengupdate indeks, Anda bisa menggunakan langkah sebagai berikut:
Kesimpulannya penggunaan AutoMark berguna untuk dokumen yang panjang. Adanya daftar indeks mempermudah kita untuk melihat teks atau frasa yang digunakan serta bisa mengeditnya dengan cepat. Demikian cara membuat indeks pada buku yang benar. Langkah di atas hanya beberapa alternatif saja. Jika Anda memiliki referensi lain tetap bisa diterapkan.
Apakah Anda sedang atau ingin menulis buku? Dengan menjadi penulis penerbit buku Deepublish, buku Anda kami terbitkan secara GRATIS. Anda cukup mengganti biaya cetak. Silakan isi data diri Anda di sini. atau Anda bisa langsung Kirim Naskah dengan mengikuti prosedur berikut ini: KIRIM NASKAH
Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang menulis buku, Anda dapat melihat artikel-artikel kami berikut:
Jika Anda mempunyai BANYAK IDE, BANYAK TULISAN, tapi BINGUNG bagaimana caranya MEMBUAT BUKU, gunakan fasilitas KONSULTASI MENULIS dengan TIM PROFESSIONAL kami secara GRATIS disini!
Sebagai Referensi Tambahan, Kami Menyediakan Ebook Gratis yang Spesial Kami Persembahkan untuk Anda. Adapun Macam Ebook yang Bisa Anda Download sebagai Berikut:
Ebook : Cara Praktis Menulis Buku
Ebook : Rahasia Menulis Buku Ajar
Ebook : Self Publishing
Ebook : Pedoman Menulis Buku Tanpa Plagiarisme
Ebook : Strategi Jitu Menulis Buku Monograf
Ebook : Cerdas Menulis Buku Referensi
Proses menulis biasanya diawali dengan menulis draft dan disebut sebagai draft pertama. Penulisan draft menjadi…
Salah satu tahapan penting dalam proses menulis adalah swasunting atau self editing. Melakukan swasunting membantu…
Menggunakan AI untuk parafrase memang menjadi pilihan banyak akademisi saat ini, baik itu dosen maupun…
Menggunakan AI untuk membuat mind mapping atau peta konsep, tentunya menjadi alternatif yang banyak dipilih.…
Kemajuan teknologi memberi kemudahan dalam mengecek plagiarisme. Salah satunya melalui teknologi AI untuk cek plagiarisme.…
Melakukan kegiatan apapun tentu perlu dinilai untuk diketahui berhasil tidaknya mencapai tujuan dari kegiatan tersebut.…