Daftar Isi
Apakah Anda sering mendengar kata outline? Menurut bahasa adalah sebuah kerangka, regangan, garis besar, atau guratan. Jadi, Outline adalah rencana penulisan yang memuat garis-garis besar dari suatu karangan yang akan digarap dan merupakan rangkaian ide-ide yang disusun secara sistematis, logis, jelas, terstruktur, dan teratur.
Jika Anda seorang penulis, tentunya Anda membutuhkan outline untuk membuat sebuah kerangka tulisan. Apa manfaat outline dan bagaimana cara membuatnya? Mari simak ulasannya pada artikel berikut ini.
Seperti yang sudah dijelaskan di awal, outline merupakan kerangka karangan merupakan rencana penulisan yang memuat garis- garis besar dari suatu karangan yang akan digarap, dan merupakan rangkaian ide-ide yang disusun secara sistematis, logis, jelas, terstruktur dan teratur.
Secara lebih ringkas telah kami rangkum manfaat outline untuk kebutuhan menulis Anda.
Ketika kerangka sudah siap, Anda pun bisa mereview kembali isinya. Di sini Anda bisa menyusutkan materi yang sekiranya tidak perlu untuk dibahas atau mungkin materi tersebut terlalu berbelit-belit.
Dengan melakukan penyusutan ini pembaca akan melihat wujud, gagasan, struktur, serta nilai umum dari karangan itu. Kerangka karangan merupakan miniatur atau prototipe dari sebuah karangan.
Dalam bentuk miniatur ini karangan tersebut dapat diteliti, dianalisis, dan dipertimbangkan secara menyeluruh, bukan secara terlepas-lepas.
Agar outline yang kita buat sesuai dengan manfaat yang dijelaskan di atas, pahami dulu syarat-syarat outline.
Bagus tidaknya outline terletak pada daya analisis penulis. Analisis penulis dipengaruhi oleh pengetahuan yang luas. Tentu untuk mendapatkan hal itu, penulis harus melakukan upaya seperti banyak membaca, melakukan observasi, dan terus berlatih.
Sebelum melanjutkan ke topik cara membuat outline buku, maka kenali dulu dua bentuk outline. Outline atau daftar isi berdasarkan sifatnya dibagi menjadi dua bentuk.
Baca juga :
Pada dasarnya untuk menyusun karangan dibutuhkan langkah-langkah awal untuk membentuk kebiasaan teratur dan sistematis yang memudahkan kita dalam mengembangkan karangan. Jika Anda sudah memahami konteks di atas, mari kita mengulas cara membuat outline yang baik.
Ibarat arah tujuan, pada poin ini Anda harus memikirkan mau kemana arah tulisan Anda? Lalu bila menulis, apa yang akan kita tulis? Inilah fungsi menentukan tema dan judul.
Tema adalah pokok persoalan, permasalahan, atau pokok pembicaraan yang mendasari suatu karangan. Sementara judul adalah kepala karangan.
Kalau tema cakupannya lebih besar dan menyangkut pada persoalan yang diangkat sedangkan judul lebih pada penjelasan awal (penunjuk singkat) isi karangan yang akan ditulis.
Bagi penulis pemula perlu memperhatikan beberapa hal penting agar tema yang diangkat mudah dikembangkan. diantaranya :
Setelah menentukan tujuan dan siap melangkah, lalu bekal apa yang harus Anda bawa? Sebelum melanjutkan menulis, maka perlu ada bahan yang menjadi bekal dalam menunjukkan eksistensi tulisan. Inilah fungsinya mengumpulkan bahan.
Ada banyak sumber yang bisa Anda jadikan bahan. Untuk membiasakannya, kumpulkanlah kliping-kliping masalah tertentu (biasanya yang menarik penulis) dalam berbagai bidang dengan rapi.
Cara ini tergantung pada kenyamanan penulis, intinya pastikan kliping yang Anda kumpulkan terverifikasi dan bisa menjadi landasan dalam menulis.
Sudah ada bekal, dan mulai berjalan, tapi bekal mana yang akan dibawa? Agar tidak terlalu bias dan abstrak, perlu dipilih bahan-bahan yang sesuai dengan tema pembahasan. Polanya melalui klarifikasi tingkat urgensi bahan yang telah dikumpulkan dengan teliti dan sistematis. Caranya yakni:
Jika semua belak terpilih sudah siap, kemudian kita harus melangkah yang mana dulu? Inilah fungsi kita membuat outline atau kerangka.
Kita perlu susun selangkah demi selangkah agar tujuan awal kita dalam menulis tidak hilang atau melebar di tengah jalan. Outline ini menguraikan tiap topik atau masalah menjadi beberapa bahasan yang lebih fokus dan terukur.
Ingat, outline belum tentu sama dengan daftar isi, atau uraian per bab. Outline adalah catatan kecil yang sewaktu-waktu dapat berubah dengan tujuan untuk mencapai tahap yang sempurna.
Baca lebih lanjut dalam artikel : Cara Mudah Membuat Outline Buku Ajar
Apakah Anda sedang atau ingin melakukan cara membuat buku? Dengan menjadi penulis penerbit buku Deepublish, buku Anda kami terbitkan secara gratis. Anda cukup mengganti biaya cetak. Silahkan isi data diri Anda di : Daftar Menjadi Penulis Buku
Jika Anda Membutuhkan Referensi Tambahan, Kami Menyediakan EBOOK GRATIS yang Spesial Kami Persembahkan untuk Anda. Adapun Macam Ebook yang Bisa Anda Download sebagai Berikut:
Ebook : Cara Praktis Menulis Buku
Ebook : Rahasia Menulis Buku Ajar
Ebook : Self Publishing
Ebook : Pedoman Menulis Buku Tanpa Plagiarisme
Ebook : Strategi Jitu Menulis Buku Monograf
Ebook : Cerdas Menulis Buku Referensi
Dalam menyusun karya ilmiah, Anda tak jarang perlu menuliskan suatu satuan atau ukuran. Penulisan satuan…
Kegiatan penelitian yang dilakukan para dosen dan peneliti tentunya tidak terlepas dari tahap analisis tren…
Mempelajari tips visualisasi data penelitian tentu penting bagi seorang dosen dalam mengurus publikasi ilmiah. Sebab…
Penulisan pasal dan ayat yang benar di dalam bahasa Indonesia ternyata diatur sedemikian rupa. Artinya,…
Kegiatan penelitian diketahui memiliki banyak teknik, salah satunya adalah teknik grounded theory. Teknik penelitian ini…
Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) resmi mengumumkan pembukaan program Bantuan Akreditasi Program Studi…