Tips Jadi Penulis Profesional

Anda ingin menulis buku dan menjadi seorang penulis profesional? Hampir sebagian besar penulis pasti menginginkan bagaimana cara menjadi penulis profesional. Memang kelihatannya menjadi penulis itu mudah, tapi sejatinya sangat sulit untuk diwujudkan. Karena ada seleksi alam, dan harus pandai melawan diri sendiri dari segala permasalahan yang menghambat upaya menuju ke kata sukses.

Tidak ada kesuksesan yang diperoleh secara instan. Begitupun ketika merintis dan membranding diri menjadi seorang penulis profesional. Salah satunya terus berlatih dan terus berlatih. Seringkali selama proses berlatih, sering melakukan tindakan kurang baik, misalnya sering mengalami salah typo atau mengalami kesalahan penulisan sumber atau tata bahasa.

Kesalahan dalam dunia tulis menulis itu wajar. Apalagi jika Anda baru menekuni menulis beberapa bulan atau satu tahunan. Kesalahan sebenarnya sudah hal lumrah, semua penulis pun juga pasti pernah melakukan kesalahan. Berbicara tentang kesalahan yang sering muncul saat menulis buku, berikut ada beberapa tips bagaimana cara menjadi penulis profesional yang minim kesalahan. Apa saja? Berikut ulasannya.

Rajin Membaca

Memang butuh upaya agar tulisan yang ditulis berkualitas. Selain latihan menulis adalah, rajin-rajinlah membaca karya penulis lain. Setidaknya dengan membaca, akan membantu dalam memperbanyak sudut pandang, menambah pengetahuan dan tentunya menambah sudut pandang, tidak hanya dari satu sisi saja, tetapi dari berbagai sisi.

Manfaat membaca juga akan membantu Anda untuk mempelajari pribadi atau sudut pandang dari masing-masing penulis. Semakin banyak buku yang dibaca, sudah tentu membantu untuk mempelajari alur penulisan yang digunakan. Terkait penulis siapa yang dijadikan acuan, sebenarnya terbuka untuk siapa saja. Bisa mengambil penulis dari dalam negeri ataupun dari penulis luar negeri, tergantung dari kesenangan masing-masing orang.

Berbicara apa saja sih manfaat membaca buku? Setidaknya ada beberapa manfaat, pertama secara tidak langsung kita akan mempelajari alur yang digunakan oleh penulis. Kedua, Anda juga bisa belajar penyampaian penulisan kalimat yang penulis sampaikan. Ketiga, belajar bagaimana teknis termasuk juga belajar bagaimana menghindari typo penulisan yang tepat dan baik.

Selalu Mencatat Ide dan Topik Dimanapun

Tips menjadi penulis profesional adalah selalu mencatat ide dan topik. Alasannya sederhana kenapa harus dicatat. Agar tidak ada ide yang tercecer. Ide yang tercatat dapat Anda jadikan sebagai list bahan yang bisa Anda tulis kapan saja. Alasan lain, kanapa setiap ada ide yang datang harus dicatat, Karena ide datang tiba-tiba dan hilang pun dengan tiba-tiba dan cepat juga.

Mengumpulkan ide-ide kelihatan memang sepele. Tapi sebenarnya sangat bermanfaat ketika Anda mengalami kemandekan ide. Setidaknya Anda pun merasa terbantu menemukan ide atau topik penulisan. Anda tidak perlu lagi beralasan jika Anda sedang mengalami kesulitan penulisan masalah.

Meningkatkan Intensitas Belajar Menulis

Tips ketiga agar bisa menjadi penulis terkenal adalah, meningkatkan intensitas belajar menulis secara praktek. Misal, sehari mewajibkan diri untuk menulis buku sejam atau dua jam saja. Semalas apapun, tetap memaksakan diri untuk menulis sejam atau dua jam. Jika cara-cara semacam ini dilakukan secara rutin, akan dengan sendirinya akan terlatih dan mahir menulis.

Jika Anda tidak sabar ingin segera bisa menjadi professional, Anda bisa juga menargetkan diri setengah hari belajar menulis. Jika Anda binggung ingin dikemanakan, Anda bisa coba kirimkan ke surat kabar, atau mengirimkan ke portal web, atau Anda juga bisa membuat website atau membuat blog Anda sendiri, dan diisi sendiri. Dijamin, dari tulisan Anda setahun yang lalu jika dibandingkan dengan tulisan saat ini, jelas terjadi perbedaan yang cukup signifikan. Jika Anda terus melatih dan mengasah, seiring berjalannya waktu, Anda bisa menjadi penulis profesional.

Kembali lagi ke cara meningkatkan intensitas belajar menulis. Mungkin banyak pembaca saat melihat tulisan yang banyak mengalami error typing , saat melihatnya Anda mungkin merasa risih dan nyinyir. Bagi sesama penulis hal-hal semacam itu mungkin saja ada yang memaklumi dan wajar. Karena bisa jadi karena masih dalam tahap belajar, dan memang salah satunya dengan terus meningkatkan intensitas menulis.

Bagi penulis pemula, memang butuh dan harus siap dengan komentar dan masukan dari pihak luar. Fungsinya untuk memperbaiki kualitas tulisan sekaligus menempa diri sendiri, agar mental terlatih dan siap. Dengan kata lain, seiring berjalannya waktu, akan dengan sendirinya Anda terlatih disetiap kali menulis.

Membaca Target Pembaca

Ketika Anda ingin menulis buku, Anda pasti ingin buku Anda laris dipasaran buku. Nah, sebelumnya Anda harus tahu buku yang hendak Anda tulis tentang apa. Apakah buku pendidikan, buku motivasi atau buku referensi. Jika buku tersebut disegmentasikan untuk umum, maka Anda perlu membidik dan melihat target pembaca. Jika buku Anda buku umum, maka segmentasi yang perlu Anda lihat adalah diperuntukan untuk orang dewasa, remaja atau anak-anak. Atau semua kalangan dari anak kecil hingga orang dewasa bisa membaca.

Berlaku juga sebaliknya, jika buku Anda diperuntukan untuk civitas akademis, maka jangkauan target pembaca yang Anda perhatikan pun juga melihat selera akademi. Misal, buku tentang cabang ilmu biologi, maka segmentasi pembaca adalah pelajar atau peserta didik yang sedang belajar di jurusan biologi. Karena segmentasi sudah Anda temukan, maka Anda pun juga lebih mahir dan mudah ketika menyampaikan materi.

Salah satu keuntungan penulis melakukan targeting pembaca, penulis dapat fokus pada tema yang cakupannya lebih sempit. Sempit dalam ini paparan materi dapat terfokus pada satu sudut pandang. Jadi, materi yang dipaparkan benar-benar tuntas. Jadi pembaca tidak sekedar mengetahui ilmu luarnya saja, tetapi benar-benar memahami lebih inti.

Hasil buku yang ditulis dengan cara memperhatikan calon pembaca, hasilnya sudah jelas akan berbeda. Minimal dan setidaknya buku yang disampaikan lebih tepat sasaran dan pas. Pembaca bisa lebih menikmati buku yang ditulis. Karena memang bahasa yang digunakan pas sesuai sasaran. Misal, buku Anda diperuntukan untuk civitas pendidikan, maka Anda pun sejak awal sudah pasti ditulis sesuai selera akademis juga.

Melakukan Branding

Langkah selanjutnya agar bisa menjadi penulis profesional adalah melakukan branding. Benarkah membangun branding itu susah? Siapa bilang susah. Kini teknologi semakin canggih, ada banyak cara branding yang dapat dilakukan secara gratis dan tentunya memiliki dampak yang sangat menonjol.

Branding dapat Anda lakukan dengan memanfaatkan media sosial. Misalnya, ada Facebook, Instagram, twitter dan linkedin yang bisa dimaksimalkan untuk melakukan personal branding. Media sosial menjadi sarana branding tanpa modal dan tanpa uang yang dapat Anda terapkan.

Seberapa penting sih melakukan branding? Coba perhatikan penulis-penulis profesional dan terkenal di luar sana. Mereka bisa menjadi terkenal tidak semata-mata karena tulisannya bagus. Tulisan bagus saja tidak menjamin dan tidak cukup bisa mengantarkan menjadi seorang penulis. Bisa jadi karena mereka mampu melakukan branding, sehingga apapun yang ditulis pun akhirnya mampu menarik minat pembaca.

Jadi dengan kata lain, branding disini mirip dengan menjalankan trik online marketing. Jadi penulis tidak sekedar seorang penulis buku, sekaligus juga memiiki peranan penting pula ikut melakukan proses jual beli. Coba bayangkan, apabila Anda sebagai penulis memiliki kemampuan menjual, di dukung dengan tim dari pihak penerbit yang membantu memarketingkan Anda, coba bayangkan berapa banyak jangkauan orang yang akan mengenal Anda. Dengan kata lain, Anda memiliki peluang dan proporsi besar untuk bisa menjadi seorang penulis profesional, seperti yang lainnya.

Itulah tips yang bisa Anda coba agar keinginan Anda menjadi seorang penulis profesional terwujud. Jika Anda masih ragu, Anda mencoba untuk fokus pada upaya branding, agar jangkauan buku yang Anda tulis pun terserap dan tersebar hingga ke banyak jangkauan. Semakin jangkauan panjang, semakin Anda pun nantinya akan dikenal. Apakah Anda penasaran dan ingin mencoba? Anda bisa kok mencoba mempraktekannya.


Apakah Anda sedang atau ingin menulis buku? Dengan menjadi penulis penerbit buku Deepublish, buku Anda kami terbitkan secara GRATIS. Anda cukup mengganti biaya cetak. Silakan isi data diri dan DAFTAR JADI PENULIS atau Anda bisa langsung Kirim Naskah dengan mengikuti prosedur.

Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang menjadi penulis profesional, Anda dapat melihat artikel-artikel kami berikut:

Jika Anda mempunyai BANYAK IDE, BANYAK TULISAN, tapi BINGUNG bagaimana caranya MEMBUAT BUKU, gunakan fasilitas KONSULTASI MENULIS dengan TIM PROFESSIONAL kami secara GRATIS!

Kontributor: Novia Intan

deepublish

Recent Posts

4 Teknik Analisis Data Kualitatif, Keuntungan & Tantangannya

Dalam suatu penelitian kualitatif, bagian atau tahapan yang umumnya dipandang sulit oleh peneliti adalah analisis…

23 jam ago

Tahapan Systematic Literature Review & Contohnya

Melakukan studi literatur dalam kegiatan penelitian adalah hal penting, salah satu teknik dalam hal tersebut…

23 jam ago

Kalimat Tidak Padu: Ciri, Contoh & Pentingnya saat Menulis Buku

Dalam menyusun suatu kalimat, seorang penulis tentu perlu menghindari kalimat tidak padu. Kalimat jenis ini…

23 jam ago

Cluster Random Sampling: Definisi, Langkah, Contoh

Salah satu teknik penentuan sampel penelitian adalah cluster random sampling. Sesuai namanya, teknik ini masuk…

23 jam ago

Consent Form untuk Menghindari Pelanggaran Etika Penelitian

Jaringan Advokasi Tambang (Jatam) menjadi perbincangan hangat usai menerbitkan surat pengumuman berisi penolakan dicantumkan sebagai…

23 jam ago

5 Cara Menghitung Sampel Penelitian dengan Tepat

Dalam penelitian, peneliti perlu memahami cara menghitung sampel penelitian yang tepat. Sebab, sampel penelitian menjadi…

1 hari ago