Daftar Isi
Tips Bagi Anda yang Tidak Punya Waktu Menulis – Ingin menerbitkan buku tapi tidak punya waktu menulis? Hal ini terkadang dialami oleh Anda yang memiliki hobi menulis tapi bukan menjadi pekerjaan utama.
Alias Anda memiliki pekerjaan lain yang membuat Anda tidak sempat atau menjadi tidak fokus jika harus menyusun buku sendirian. Atau bisa juga menulis bukan hobi tapi menjadi syarat untuk mendapatkan kenaikan jabatan. Ya, ini sering terjadi pula.
Banyak di antara kita yang ingin sekali menulis tetapi tidak memiliki waktu untuk itu. Atau punya waktu untuk menulis sesaat, tetapi kesulitan untuk terus menulis secara konsisten. Jika Anda salah satu di antaranya, maka artikel ini sangat tepat untuk Anda baca
Namun kendala tidak punya waktu menulis bukan menjadi alasan tidak bisa menerbitkan buku, lho. Apapun kendala yang Anda alami, menulis bisa diusahakan selama Anda mau berusaha.
Jika Anda tidak punya waktu menulis, kuncinya adalah pada manajemen waktu dan prioritas. Anda perlu belajar untuk mengatur waktu dengan baik dan mencari alasan mengapa harus menulis. Namun caranya bagaimana? Simak ulasannya pada artikel ini.
Berikut ini adalah beberapa tips tidak punya waktu untuk menulis yang bisa Anda praktikkan sendiri.
Tidak punya waktu menulis itu didasari karena tidak punya waktu. Ya, padahal waktu hanya 24 jam. Maka yang perlu digaris bawahi disini adalah bagaimana cara untuk bisa membagi waktu dengan pas. Cara ini berkaitan dengan skala prioritas tentunya.
Untuk menjadikan menulis ini sebagai prioritas diantara kegiatan Anda yang lain maka Anda harus menemukan dulu apa alasan Anda harus menulis buku. Apakah karena pekerjaan, keinginan, atau sekedar candaan?
Menurut kami menemukan bahwa alasan menulis merupakan hal pertama yang harus Anda perhatikan saat menulis. Kenapa? Because if you know the why, you will find the how.
Jika Anda tahu alasan kenapa kamu ingin menulis, Anda akan menemukan waktu untuk menulis, sesedikit apapun waktu yang Anda punya. Ya, Anda pasti menyempatkan karena merasa menulis adalah hal yang penting untuk Anda lakukan.
Seorang penulis Amerika, Isaac Asimov pernah ditanya, apa yang ia lakukan kalau ia hanya memiliki sisa hidup enam menit? Ia bilang, ia akan mengetik lebih cepat. Itu karena ia memiliki sesuatu yang penting untuk disampaikan dalam tulisan.
Jadi, cobalah berhenti sejenak dan bayangkan bahwa hidup Anda tinggal hari ini atau beberapa bulan lagi. Apakah Anda akan menghabiskannya untuk menulis apa yang ingin Anda tulis? Jika tidak, berhentilah membaca artikel ini dan lakukan apa yang memang ingin Anda lakukan.
Setiap penulis atau setiap orang pasti memiliki alasan masing-masing mengapa ia ingin menulis. Contohnya saja saya, saya ingin menulis karena saya ingin berbagi. Saya ingin karya saya dinikmati dan bermanfaat buat orang lain.
Jika sekarang ada kesempatannya, mengapa tidak? Ada pula alasan terkuat untuk menulis adalah karena penulis memiliki isu atau kegelisahan untuk disampaikan. Ini juga tidak salah.
Saat penulis memiliki cerita yang mendesak di dalam batin yang harus ia katakan, ia bisa menjadi lebih bersemangat untuk menulis.
Baca juga : Cara Meningkatkan Motivasi Menulis Anti Gagal
Merasa tidak punya waktu menulis biasanya juga karena tidak bisa mengatur waktu dengan baik. Berarti jika Anda memiliki 24 jam yang sama dengan orang lain, setidaknya Anda harus mampu menyisihkan waktu dimana Anda harus fokus untuk menulis.
Jika pada poin berikutnya Anda telah menemukan alasan untuk menulis, maka langkah selanjutnya adalah menentukan kapan waktu Anda untuk menulis. Sesibuk apapun, jika Anda ingin serius menulis, Anda harus menentukan waktu untuk menulis.
Misalnya Anda adalah seorang ibu rumah tangga. Anda dapat mengatur waktu menulis setelah anak-anaknya tidur. Karena memang hanya itu waktu yang Anda miliki untuk menulis. Ada juga, seorang pekerja kantoran, yang menulis saat perjalanan ke kantor.
Misal Anda sekarang bekerja full time sebagai pekerja kantor dan memiliki proyek menulis novel, Anda dapat membagi waktu saya dengan cara bekerja sebagai pegawai kantoran di siang hari dan kemudian menulis novel setelah makan malam dan pagi-pagi sekali sebelum berangkat ke kantor.
Bahkan jika Anda hanya memiliki waktu satu jam di akhir pekan untuk menulis, itu lebih baik daripada tidak sama sekali.
Jika Anda sudah menentukan waktu menulis, entah hanya sepuluh menit sehari atau hanya satu jam seminggu, lakukan itu secara disiplin. Sekali Anda melanggar janji, akan lebih mudah bagi Anda untuk melanggar janji berikutnya.
Setiap kali Anda tergoda untuk berhenti menulis, ingat kembali alasan Anda menulis. Kalau hal itu tidak cukup kuat untuk membuatmu terus menulis, mungkin memang sebaiknya Anda tidak menulis.
Baca juga : 5 Trik Menulis Judul Yang Menarik Untuk Dibaca
Membuat to-do list adalah salah satu tips untuk mengatasi tidak punya waktu menulis. Cara memanajemen waktu yang juga sangat penting adalah membuat to do list. Daftar ini harus Anda buat setiap hari. Setidaknya, setiap malam sebelum tidur, Anda bisa membuat pekerjaan apa saja yang akan Anda kerjakan esok hari.
Anda bisa menuliskannya pada sticky note lalu tempel di tempat yang mudah dilihat. Saat bangun tidur nanti, Anda akan tahu pekerjaan apa yang wajib Anda lakukan pada hari tersebut.
To do list ini juga bisa membuat Anda untuk lebih fokus pada tanggung jawab harian. Daftar pekerjaan sebenarnya bisa dibuat per minggu.
Namun, akan lebih efektif jika daftar pekerjaan dibuat harian. Jadi, waktu Anda pun lebih terstruktur setiap harinya. Anda pun jadi tugas-tugas apa yang mesti diselesaikan pada hari tersebut.
Jika Anda adalah tipe orang yang praktis dan susah untuk membuat catatan, setidaknya Anda sudah mempunyai angan-angan tentang apa yang akan dilakukan esok hari.
Setiap menjelang tidur, pikirkan pekerjaan apa saja yang akan Anda kerjakan lengkap dengan waktunya. Ini juga cukup efektif, terutama jika Anda bisa mengingat dan mematuhi apa yang sudah Anda rencanakan.
Setelah mengetahui pentingnya membuat to do list, selanjutnya pekerjaan apa yang harus Anda tulis dalam daftar tersebut? Jawaban dari pertanyaan ini berkaitan dengan skala prioritas Anda. Dahulukan pekerjaan yang menurut Anda lebih mendesak untuk dikerjakan.
Jika tidak ada pekerjaan yang mendesak, dahulukan pekerjaan yang menurut Anda paling berat untuk dikerjakan. Setelah menyelesaikan tugas yang paling berat, pekerjaan selanjutnya bisa dikerjakan lebih cepat.
Baca juga : 7 Cara Jitu Meningkatkan Kepercayaan Diri Dalam Menulis
Tips tidak punya waktu menulis selanjutnya adalah menjauhkan diri dari media sosial. Seringkali yang membuat Anda tidak punya waktu menulis adalah karena konsentrasi Anda terganggu. Ya, ini pun juga saya rasakan saat menulis artikel ini. Menjaga konsentrasi adalah tantangan, apalagi jika sudah melihat media sosial, biasanya konsentrasi akan pecah dan tidak fokus lagi menulis.
Awalnya hanya berniat untuk mendengarkan youtube. Tanpa sadar, bukannya didengarkan sebagai teman menulis, kita justru asyik menontonnya. Ini juga yang saya rasakan.
Untuk mengatasi hal ini, diri kita sendirilah yang bisa mengontrolnya. Saat jenuh menulis, tak apa membuka media sosial sekadar untuk hiburan dan mengumpulkan mood. Akan tetapi, tetap ada pengaturan waktu yang harus ditaati. Jangan sampai lupa waktu.
Baca juga : Trik Jitu Latihan Menulis Buku Tanpa Pusing
Pada saat menerbitkan buku, penerbit yang dipilih sering menambahkan halaman prancis atau half title dalam…
Menggunakan tools pendeteksi AI tentu menjadi langkah tepat bagi guru dan dosen. Tools ini bisa…
Proses menulis biasanya diawali dengan menulis draft dan disebut sebagai draft pertama. Penulisan draft menjadi…
Salah satu tahapan penting dalam proses menulis adalah swasunting atau self editing. Melakukan swasunting membantu…
Menggunakan AI untuk parafrase memang menjadi pilihan banyak akademisi saat ini, baik itu dosen maupun…
Menggunakan AI untuk membuat mind mapping atau peta konsep, tentunya menjadi alternatif yang banyak dipilih.…