Writing Advice

9 Tools Manajemen Waktu yang Paling Banyak Digunakan

Dewasa ini untuk membantu mengatur waktu dengan efektif dan efisien semakin mudah. Sebab bisa mengandalkan tools manajemen waktu dimana beberapa hanya diakses lewat browser perangkat, beberapa lagi hadir dalam versi aplikasi mobile. 

Sehingga penggunanya bisa menginstal aplikasi tersebut di smartphone dan memanfaatkan fitur-fitur di dalamnya untuk manajemen waktu. Lalu, adakah tools terbaik yang bisa direkomendasikan agar tidak gagal dalam manajemen waktu? Terutama bagi penulis yang menargetkan selesai pada waktu tertentu.

Rekomendasi Tools Manajemen Waktu

Bagi Anda yang membutuhkan bantuan tools atau aplikasi untuk membantu mengatur waktu dengan baik. Maka berikut beberapa rekomendasi tools manajemen waktu yang bisa dipertimbangkan: 

1. Focus To Do

Rekomendasi tools yang pertama adalah Focus To Do, aplikasi ini bisa diakses lewat browser perangkat dan ada juga versi aplikasi mobile. Menariknya, aplikasi ini bisa diinstal di berbagai jenis perangkat apapun sistem operasi di dalamnya. 

Tak hanya itu, Focus To Do menyuguhkan banyak fitur menarik yang memaksimalkan kegiatan manajemen waktu. Sebut saja seperti Pomodoro Technique, yaitu teknik manajemen waktu dengan prinsip istirahat di sela-sela waktu. 

Misalnya dengan pengaturan 25:5, artinya 25 menit digunakan untuk fokus mengerjakan suatu tugas. Sementara 5 menit digunakan untuk istirahat. Prinsip ini ternyata efektif menjaga fokus dan memaksimalkan produktivitas. 

Selain itu juga tersedia fitur untuk mengatur jadwal kerja, reminder atau pengingat, dan mengatur progres agenda kerja. Sehingga bisa membantu pengguna mengetahui apa saja pekerjaan yang masih belum selesai dan sudah selesai. 

Penulis seringkali terkendala pada manajemen waktu selama proses menulis. Jangan sampai Anda mengalaminya juga. Anda bisa mengantisipasinya dengan membaca tips ini. Dijamin selesai menulis TEPAT WAKTU!

2. Alarmy

Tools manajemen waktu yang kedua adalah Alarmy yang bisa diakses gratis, baik lewat browser maupun menginstal aplikasinya di smartphone. Sesuai namanya, aplikasi satu ini memberikan kemudahan untuk mengatur waktu dan tersedia pengingat. 

Anda bisa menyusun agenda harian lengkap dengan pengaturan waktu. Aplikasi ini cocok untuk Anda yang sering lupa waktu, sehingga tidak berlama-lama di satu pekerjaan padahal masih banyak pekerjaan harus diselesaikan. 

Meskipun sekilas hanya menyediakan fitur alarm, akan tetapi ada banyak fitur tambahan yang membuatnya menarik untuk digunakan. Misalnya pengaturan nada dering alarm, informasi suhu, ramalan zodiak, harian, dan lain sebagainya. 

3. Evernote

Rekomendasi berikutnya adalah Evernote yang juga bisa diakses melalui browser maupun menginstalnya di perangkat smartphone. Aplikasi ini menjadi tools manajemen waktu yang sangat populer. 

Alasannya banyak, mulai dari akses yang sifatnya gratis, fitur yang beragam, sampai tampilan sederhana akan tetapi menarik dan mudah digunakan. Penempatan beberapa tombol juga tepat sehingga tidak kesulitan mengoperasikannya. 

Sesuai namanya, Evernote dirancang sebagai aplikasi untuk mencatat dimana saja dan kapan saja. Pihak pengembang bahkan menyediakan fitur penyimpanan berbasis cloud. Sehingga seluruh catatan dan jadwal agenda bisa disimpan online. 

Namun, jika Anda memakai versi gratis dari Evernote maka ada beberapa iklan yang akan tayang dalam durasi tertentu. Jika ingin bebas iklan, maka Anda bisa membeli akun premiumnya. 

4. Trello

Trello juga masuk ke dalam jajaran rekomendasi tools manajemen waktu yang banyak dipilih. Platform satu ini sangat populer karena membantu menyusun agenda harian, baik secara individual maupun berkelompok. 

Trello bisa diakses lewat browser maupun diinstal ke perangkat smartphone. Pihak pengembang menyediakan beberapa pilihan paket, mulai dari paket gratis dengan penggunaan lebih terbatas. 

Sampai paket premium dengan biaya langganan tertentu yang dimulai dari 5 USD. Platform satu ini sering dipakai berbagai perusahaan untuk membantu manajemen SDM dan tanggung jawab masing-masing. 

Namun, digunakan oleh perorangan ternyata juga sangat cocok. Disini Anda bisa mengatur agenda pekerjaan yang kemudian bisa dipindahkan ke kolom tertentu untuk menjelaskan progresnya, apakah sudah selesai atau masih dalam proses. 

Bacaan seputar tips menulis untuk Anda:

5. Remember The Milk

Selanjutnya adalah Remember The Milk, dimana platform satu ini juga bisa diakses melalui browser maupun di instal ke perangkat smartphone. Konsep dari platform ini sama seperti Trello, dimana bisa digunakan individual maupun berkelompok. 

Disini para pengguna bisa memanfaatkan fitur yang disediakan untuk membantu mengatur waktu dan jenis pekerjaan. Setiap pengguna bebas menentukan pekerjaan mana saja yang akan dikerjakan, kapan, dan berapa durasinya. 

Platform ini terbilang populer dengan tampilan yang menarik dan ikon seekor kambing yang lucu. Selain itu user interface juga menarik dan nyaman untuk pengguna baru. Sehingga sangat cocok untuk pemula yang ingin belajar manajemen waktu menggunakan teknologi. 

6. Toggl Track

Rekomendasi tools manajemen waktu yang keenam adalah platform Toggl Track. Platform ini bisa diakses lewat browser dan di instal ke perangkat smartphone. Proses instalasi gratis, beberapa fitur hanya bisa diakses akun premium. 

Jika Anda atau mungkin di perusahaan tempat Anda bekerja membutuhkan platform untuk manajemen waktu dan pekerjaan. Maka Toggle Track bisa dijadikan pertimbangan. Sebab sudah bisa diakses secara gratis untuk kebutuhan manajemen dasar. 

Di platform ini para pengguna bisa mengatur apa saja agenda kegiatan yang akan dilakukan dan progresnya sudah sampai mana. Disediakan beberapa kolom untuk membantu mengatur keterangan progres. Selain itu juga ada fitur untuk mengingatkan agenda dengan urgensi tinggi. 

7. My Life Organized

Pilihan berikutnya dalam daftar tools manajemen waktu adalah platform bertajuk My Life Organized. Dalam situsnya, platform ini menjelaskan layanan pembuat to do list alias penyedia fitur untuk mengatur agenda rutinitas atau daftar kegiatan. 

Platform ini dihadirkan dengan sifat berbayar, akan tetapi untuk pengguna baru diberi akses gratis selama maksimal 21 hari. Sebagai platform to do list berbayar sudah tentu fitur yang ditawarkan sangat beragam dan sangat lengkap. 

Lewat aplikasi ini para pengguna bisa mengatur jadwal agenda kegiatan, mengatur progres pengerjaan, berbagi tanggung jawab dengan pengguna lain misalnya rekan satu kantor, dan tersedia fitur alarm atau pengingat. Konsep sama seperti Trello dan yang sudah dijelaskan. 

8. Todoist

Rekomendasi selanjutnya adalah tolls bernama Todoist yang bisa diakses lewat browser maupun aplikasi mobile. Sehingga bisa diinstal ke perangkat smartphone baik melalui App Store maupun Play Store. 

Platform ini membantu pengaturan jadwal harian dan pembagian tugas, sehingga cocok dipakai individu maupun berkelompok. Akses gratis, dan sudah membantu para pengguna menikmati seluruh fiturnya. Termasuk membuat catatan khusus dan mengatur progres tugas. 

9. Quire

Rekomendasi yang terakhir adalah Quire, dimana platform ini juga sangat populer karena digunakan banyak orang dan banyak perusahaan. Platform ini bisa diakses di browser dan tersedia juga versi aplikasi mobile yang sifatnya gratis. 

Hanya saja versi gratisnya memiliki beberapa keterbatasan fitur, misalnya jumlah task atau tugas yang lebih terbatas dibanding versi premium. Namun, platform ini sangat membantu menyusun agenda harian dan mengatur progresnya dengan mudah. 

Dari beberapa rekomendasi tools manajemen waktu tersebut, adakah yang dirasa cocok dengan kebutuhan Anda? Jika sudah menentukan pilihan, maka silahkan dimanfaatkan. Jika masih bingung maka tentukan berdasarkan fitur, kondisi perangkat, dan juga kondisi keuangan. Sebab beberapa tools memang berbayar. 

Proses menulis anti ngadat dengan JOURNALING. Cek apa itu journaling dan cara memulainya.

Pujiati

Pujiati telah menjadi SEO Content Writer hampir 10 tahun. Dia berpengalaman menulis konten seputar dosen, kepenulisan akademis dan kreatif, serta kesehatan. Melalui tulisan, Pujiati merasa senang ketika apa yang ia tulis bermanfaat untuk pembaca.

Recent Posts

Ketik Ulang agar Tidak Plagiat, Emang Bisa?

Dalam menyusun karya tulis ilmiah maka akan identik dengan penambahan kutipan. Kutipan ini biasanya dicantumkan…

2 minggu ago

8 Cara Mencari Sinonim Kata untuk Prafrase

Salah satu upaya yang umum dilakukan penulis untuk menghindari plagiarisme adalah dengan melakukan parafrase. Teknik…

2 minggu ago

Cara Mengubah Kata agar Tidak Plagiat dan Toolsnya

Ada banyak cara bisa dilakukan peneliti untuk menghindari plagiarisme saat menyusun karya ilmiah, salah satunya…

3 minggu ago

Cara Bebas Finansial bagi Akademisi, Bisa?

Berada di kondisi bebas finansial menjadi impian banyak orang di dunia, bisa jadi Anda termasuk…

3 minggu ago

Kerja Sama Workshop Penulisan Buku Ber-ISBN di Jakarta

Bagi sebuah perguruan tinggi, memastikan dosen-dosen di bawah naungannya menerbitkan buku ber-ISBN adalah hal penting.…

3 minggu ago

Kerja Sama Workshop Penulisan Karya Ilmiah di Jakarta

Setiap perguruan tinggi di Indonesia tentu ingin memaksimalkan pencapaian IKU (Indikator Kinerja Utama). Ada banyak…

3 minggu ago