Daftar Isi
Ciri-ciri jurnal yang kredibel. Pentingnya menguasai ciri-ciri jurnal yang kredibel sangat diperlukan oleh semua akademisi. Terutama buat Anda yang sedang melakukan penelitian skripsi, tesis, disertasi atau melakukan penelitian ilmiah.
Permasalahannya sekarang adalah, banyak sekali jurnal dan portal yang menggembar-gemborkan jika jurnal tersebut kredibel. Tetapi pada realitanya tidak. Sehingga banyak pemula yang merasa dirugikan karena tidak bisa mengetahui secara spesifik ciri jurnal yang berkredibel.
Oleh sebab itu, berikut ada beberapa poin mengetahui ciri-ciri jurnal yang berkredibel. Langsung saja, yuks simak ulasannya berikut ini.
Berikut ciri-ciri jurnal kredibel yang harus diketahui :
Ciri jurnal yang berkredibel yang pertama adalah, harus memenuhi kaidah keilmuan. Seperti yang Anda ketahui bahwasanya jurnal ditulis tidak sembarang orang. Setiap jurnal yang dipublikasikan sudah ditinjau siapa penulis.
Penulis jurnal haruslah orang yang memiliki kompetensi bidang itu. Misalnya Dosen Psikologi, maka jurnal yang hendak ditulis adalah tema-tema yang masih ada relevansi dengan dunia psikologi. Karena ditulis oleh orang yang berkompeten di bidangnya, maka tidak diragukan lagi ulasan dan pembahasannya.
Ciri-ciri jurnal yang kredibel kedua adalah memiliki ISSN. Adapun syarat yang paling menonjol, yaitu jurnal wajib memiliki ISSN atau International Standard Serial Number. ISSN mirip halnya dengan ISBN yang tersusun dengan nomor berseri. Fungsinya ada banyak, diantaranya untuk memudahkan untuk mengidentifikasi beberapa terbitan jurnal.
Setidaknya dengan ISSN memudahkan dalam melacak apakah jurnal diterbitkan secara dobel atau tidak. Tidak hanya itu, ternyata ISSN juga memudahkan pihak pengelolaan administrasi dalam memesan jurnal. ISSN hanya berlaku satu kali cetakan saja. Misal jurnal A dicetak pertama kali menggunakan ISSN X. Maka, apabila Jurnal akan dicetak kedua kalinya, maka ISSN akan berganti dan berubah nomor ISSN.
Ciri-ciri jurnal yang berkredibel justru jurnal tersebut dipublikasikan atau disebarluaskan secara terbatas saja. Jadi hanya untuk kalangan akademis maupun masyarakat ilmiah. Masyarakat ilmiah dalam hal ini bisa dosen, mahasiswa, peneliti dan akademisi.
Dengan kata lain, jurnal tidak diperuntukan untuk masyarakat umum. Tidak heran jika jurnal ini jangkauannya kurang luas dan spesifik. Alasan lain bukan karena tidak diperuntukan untuk umum. Tapi masyarakat umum belum tentu tertarik dan belum tentu bisa menerima ilmu-ilmu tingkat lanjut. Bisa karena tidak tertarik, bisa juga karena pembahasannya terlalu tinggi dan sulit dipahami.
Baca Juga:
Rekomendasi Situs Jurnal Internasional
Cara Menulis Sitasi dari Jurnal
Cara Mencari Jurnal Terindeks Scopus
Ciri-ciri jurnal yang berkredibel yang lain, jurnal harus diterbitkan oleh lembaga terpercaya dan mumpuni. Sekarang banyak yang menyebut dirinya lembaga terpercaya dan bersertifikasi atau apapun itu yang sifatnya memberikan reputasi baik.
Ternyata tidak semua iming-iming selalu benar. Anda harus tetap selektif dan mencari tahu apakah berkredibel atau tidak. Apakah Anda dimintai dana terlalu besar tidak sesuai normal atau tidak. Karena banyak loh yang ternyata hanya lembaga abal-abal yang memanfaatkan peluang dan potensi penelitian Anda.
Kembali pada istilah jurnal predator. Jurnal predator lebih sering ditemui di jurnal open acces. Dimana penulis jurnal agar bisa memasukan naskah ke jurnal open acces harus membayar uang cukup banyak. Tetapi setelah dipublikasikan, jurnal tersebut dapat diakses secara gratis oleh viewers.
Bagi penulis jurnal, cara ini tidak disarankan. Karena peluang kejahatan lebih tinggi. misal, hasil penelitian Anda berpotensi besar untuk di plagiat. Anda pun juga harus mengeluarkan banyak uang demi satu publikasi.
Adapun cara memastikan jurnal tersebut mumputi atau tidak, yaitu dengan melakukan cek Q1 – Q4. Cuma sederhana, cumu mengecek kualitas jurnal di scopus dari seluruh Negara hanya dengan scientific journal ranking. Nah, akses ini lebih sering digunakan untuk mahasiswa, dosen hingga peneliti loh.
Ciri-ciri jurnal yang kredibel selanjutnya adalah berasal dari dua institusi yang berbeda. Bagi penulis jurnal pemula, memang tidak banyak yang tahu ciri jurnal yang berkredibel. Nah, dari beberapa ciri di atas, ada satu ciri dari jurnal berkredibel, yaitu jurnal dapat ditulis dari penulis yang berasal dari minimal dua institusi yang berbeda.
Cocok buat Anda yang sedang mencari kolaborasi saat menulis jurnal yang saling mendukung satu sama lain. Jadi tidak menutup kemungkinan untuk berkolaborasi dengan instansi lain untuk memperluas jangkauan.
Buat Anda yang masih pemula dan baru memulai di dunia penelitian jurnal, maka ada satu hal penting yang perlu dipersiapkan nih. Yaitu adanya editor atau disebut dengan dewan direksi. Atau malah mungkin Anda tidak tertarik menjadi peneliti, tetapi tertarik ingin menjadi editor jurnal? Itu sah-sah saja kok.
Seperti yang disampaikan oleh Arjuna yang menyebutkan bahwa editor jurnal memiliki tugas yang sangat besar. Diantaranya adalah menjamin ketersediaan manuskrip yang berkualitas dan relevan. Termasuk juga bertugas untuk memfokuskan pada kebijakan perlu dan tidaknya special issue, thematik issue, atau call for papers. dan, tentu saja masih banyak lagi.
Baca Juga:
Tips Publikasi Jurnal Nasional
Barangkali masih ada yang merasa asing dengan DOAJ. DOAJ merupakan direktori online yang sering digunakan untuk mengakses jurnal-jurnal. Baik jurnal berkualitas, peer-reviewed hingga open access. Dapat pula diartikan sebagai mesin pengindeks internasional yang sudah berkredibel dan terpercaya.
DOAJ kepanjangan dari Directory of Open Access Journals. Pengakses DOAJ dilakukan secara gratis secara Internasional. Setidaknya ada 113 negara yang tergabung dari DOAJ. Jumlah jurnal yang dapat diakses secara bebas ada lebih dari 14.675 jurnal lebih dan sudah ada 4 juta artikel lebih. Tentu saja tiap tahun jumlah akan terus bertambah.
Menjadi sebuah kebanggaan tersendiri jurnal dapat terindeks oleh DOAJ. Ternyata ada beberapa alasan kenapa bangga, diantaranya karena dapat meningkatkan nilai akreditasi jurnal ilmiah, meningkatkan angka kredit KUM maksimal 20 poin, dan meningkatkan traffic kunjungan ke website jurnal.
Ternyata tidak berhenti disitu saja, umumnya penulis jurnal yang terindeks DOAJ juga akan mendapatkan manfaat membangun relasi dan mempermudah dalam membangun sebuah referensi.
Adapun ciri ciri jurnal yang berkredibel yang tidak kalah penting, harus memiliki terbitan versi online. Berbicara tentang online memang harus berhati-hari. Di jaman cyber seperti sekarang, tidak semuanya mudah dan terpercaya secara keseluruhan.
Banyak juga versi online yang mengatasnamakan lembaga atau mengaku sebagai lembaga yang terpercaya. Nah, untuk mengetahui apakah versi online tersebut terpercaya atau tidak, Anda dapat melihatnya dari domain.
Ternyata domain menjadi salah satu tanda untuk mengetahui apakah jurnal tersebut berkredibel atau tidak. Adapun domain yang dianggap terpercaya, sebagai berikut.
Meski domain-domain di atas masih mungkin disalah artikan oleh oknum tertentu. Setidaknya domain-domain di atas lebih dianggap. Setidaknya dari kelima domain di atas pula, memang banyak digunakan untuk penelitian dan dunia akademisi.
Ada satu tambahan lagi terkait dengan terbitan versi online. Pastikan jika Anda mencari situs-situs secara online, perhatikan bidang keilmuannya. Ada situs yang fokus pada kedokteran, misal ditandai dengan MedPub. Ada juga yang sesuai dengan bidang sosial untuk Elsevier seperti scopus.
Ciri-ciri jurnal yang berkredibel selain yang sudah disebutkan di atas, tentu saja harus dikelola oleh orang-orang pilihan, oleh orang professional. salah satu bentuk keprofesionalitasan adalah adanya editor jurnal.
Tugas editor jurnal sangat ketat. Bahkan tidak semua jurnal yang sudah terkirim bisa masuk. Jurnal yang masuk harus memenuhi kriteria dan syarat ketat agar bisa lolos. Salah satu tempat publikasi jurnal yang paling popular dan berkredibel miliki pemerintah adalah Shinta. Buat Anda yang penasaran, bisa langsung kepo apa itu Shinta.
Selain Shinta, ada juga yang disebut dengan scopus. Scopus inilah yang ranahnya tidak tingkat nasional, tetapi internasional. Nah, buat Anda yang ingin jurnalnya terindeks oleh scopus, wajib menggunakan bahasa Inggris. Dan setiap jurnal yang terindeks scopus, sudah pasti menjadi kebanggaan dan nilai ples tersendiri.
Ciri-ciri jurnal yang berkredibel adalah berorientasi sebagai wadah untuk menampung hasil penelitian dalam berbagai disiplin ilmu tertentu. Sebagai wadah yang sebenarnya memberikan peluang eksplorasi bagi para peneliti, sudah sepantasnya jika wadah tersebut bukanlah abal-abal.
Apalagi bentuk dari hasil penelitian tersebut adalah karya ilmiah. Dimana perolehan data dilakukan secara susah payah, terjun langsung ke lapangan belum lagi pusing mengolah data dan semacamnya. Nah, salah satu bentuk kepedulian terhadap literasi dan karya ilmiah, sekaligus sebagai upaya memberikan apresiasi setinggi-tingginya bagi para peneliti.
Maka pihak pemerintah pun turun tangan. memberikan wadah dan ruang bagi peneliti dan regenerasi mudah untuk melakukan penelitian. salah satunya bentuknya adalah memberikan wadah di web resmi dan teidak diragukan lagi. yaitu di sinta.com
Di sana Anda tidak hanya mengupload jurnal terbaik Anda, tetapi juga dapat mengakses jurnal. Jadi buat Anda yang mengaku seorang dosen dan peneliti, wajib mendaftarkan diri ke websitenya. Nah, berbicara tentang ciri ciri jurnal yang berkredibel, khususnya saat membicarakan tentang SINTA sebagai platform penampung hasil penelitian. Ada beberapa pertanyaan umum yang sering ditanyakan, diantarannya sebagai berikut.
Barangkali Anda bertanya-tanya bagaimana cara mendaftarkan diri ke Science and Techknology Index (Sinta) ini? Apakah sulit? Jawabannnya untuk mendaftar tidak ada yang sulit. Hanya saja untuk verifikasi yang memakan waktu lebih. Buat Anda yang tertarik ingin mendaftar, bisa langsung pelajari di sini.
Mungkin juga Anda baru pertamakali mendengar Sinta? Tenang, karena ada banyak temannnya. Agar mahir dan tidak gagap dan tetap moncer eksis hasil penelitian Anda di DOAJ, Anda wajib mengenali 6 kendala umum saat mengisi SINTA bagi pemula, semuanya akan di bahas di sini.
Jika sudah mengetahui cara mendaftar SINTA dan mengenali kendala mengisi SINTA. Maka Anda pasti akan menanyakan bagaimana agar jurnal yang dibuat terindeks di SINTA? Ternyata ada beberapa tips dan triknya yang akan dibongkar semuanya hanya di sini.
Dari ketika pertanyaan umum saat membicarakan penampung hasil penelitian, semoga sedikit memberikan wawasan dan gambaran buat Anda.
Baca Juga:
Syarat Jurnal Nasional Terakreditasi
Langkah Mudah Membuat Jurnal Ilmiah
Ciri-ciri jurnal kredibel selanjutnya adalah terindeks database intetnasional. Seperti yang sudah disinggung sebelumnya, ada beberapa situs atau website yang sudah terindeks internasional yang ada di Indonesia yang sudah sesuai dengan pertimbangan DIKTI yaitu Web of Science dan Scopus.
Memang bagi pemula syarat ini sangat sulit. Bahkan, saat jurnal berhasil lolos atau masuk sudah puas dan lega. Apalagi saat jurnal yang dibuat susah payah terindeks Internasional, tentu saja akan menjadi sesuatu hal yang luar biasa.
Mengingat syarat dan tahapan agar masuk scopus pun bukan hal yang mudah. Jangankan masuk lolos dalam indeks internasional, sudah lolos ditinggal Nasional saja sudah senang. Tips bagi peneliti muda dan pemula, jangan putus asa dan khawatir. Karena semuanya bisa jika mampu melawan rasa takut dan mempertahankan keuletan.
Adapun ciri-ciri jurnal yang berkredibel, terutama yang konteksnya untuk kancah internasional. Maka jurnal ditulis menggunakan bahasa Internasional. Dalam hal ini bisa menggunakan bahasa Inggris sebagai bahasa Internasional.
Bagaimana jika tidak memiliki kemampuan menulis bahasa inggris dengan baik? biasannya bisa meminta tolong pihak editor khusus agar bahasa Inggris layak. Hanya saja Anda harus siap segala sesuatunya. Kecuali buat Anda yang memang tidak ingin menerbitkan jurnal secara internasional, melainkan hanya nasoinal saja.
Maka Jurnal yang Anda tulis tidak perlu menggunakan bahasa inggris. Cukup menggunakan bahasa Ibu, atau bahasa Indonesia yang baik dan benar. Selama dari prosedur pengambilan data dan lain sebagainya sesuai syarat, dan kaidah penelitian. maka, jurnal yang anda buat tetap berkredbel kok.
Hanya saja bedanya pada jangkauan dan segmentasinya dalam lingkup dunia atau lingkup nasional. Tentu saja dari masing-masing pilihan tersebut juga memililiki angka poin kredit yang berbeda. Jurnal Internasional jauh lebih besar poinnya dibandingkan jurnal Nasional.
Kembali ke bahasa Internasional, selain bahasa Inggris, jika mengacu pada bahasa resmi PBB, ternyata bisa juga menggunakan bahasa Mandarin, Perancis, Arab, Rusia dan bahasa Spanyol. Nah, buat Anda yang memiliki kemampuan berbahasa, tentu akan menjadi spesial dan menjadi nilai plus saat diajukan kenaikan pangkat, poin kredit dan masih banyak lagi.
Ciri-ciri jurnal yang berkredibel juga dapat dilihat dari dewan redaksi.Jadi dalam dewan direksi berasal dari 4 negara yang ahli dibidangnya. Jadi jurnal Internasional minimal memiliki dewan redaksi 4 negara yang berbeda. Jika ditemukan dewan redaksi tidak ada, maka Anda perlu berhati-hati. Karena bisa jadi itu adalah jurnal predator.
Itulah beberapa ciri ciri jurnal yang berkredibel. Semoga sedikit pembahasan ini bermanfaat dan memberikan pemahaman. (Irukawa Elisa)
Apakah Anda sedang atau ingin menulis buku? Dengan menjadi penulis penerbit buku Deepublish, buku Anda kami terbitkan secara GRATIS. Anda cukup mengganti biaya cetak. Silakan isi data diri Anda di sini. atau Anda bisa langsung Kirim Naskah dengan mengikuti prosedur berikut ini: KIRIM NASKAH
Jika Anda ingin mengetahui lebih banyak tentang menulis buku, Anda dapat melihat artikel-artikel kami berikut:
Jika Anda mempunyai BANYAK IDE, BANYAK TULISAN, tapi BINGUNG bagaimana caranya MEMBUAT BUKU, gunakan fasilitas KONSULTASI MENULIS dengan TIM PROFESSIONAL kami secara GRATIS disini!
Yogyakarta, 16 Desember 2024 — Webinar bertajuk "Transformasi AI di Dunia Akademik, Pemanfaatan AI bagi…
Pada saat menerbitkan buku, penerbit yang dipilih sering menambahkan halaman prancis atau half title dalam…
Menggunakan tools pendeteksi AI tentu menjadi langkah tepat bagi guru dan dosen. Tools ini bisa…
Proses menulis biasanya diawali dengan menulis draft dan disebut sebagai draft pertama. Penulisan draft menjadi…
Salah satu tahapan penting dalam proses menulis adalah swasunting atau self editing. Melakukan swasunting membantu…
Menggunakan AI untuk parafrase memang menjadi pilihan banyak akademisi saat ini, baik itu dosen maupun…